RADARPEKALONGAN - Diet intermittent fasting untuk Mendapatkan Badan Ideal yang harus dipahami bagi yang sedang menjalani diet. Melalui artikel ini akan dibahas dengan jelas menganai hal tersebut. Bagaimana? Yuk Cobain
Untuk mendapatkan berat badan yang ideal maka harus melakukan diet untuk menurunkan berat badan. Diet sendiri memiliki beragam jenis metode. Salah satu diantaranya yakni dengan intermittent fasting.
Intermittent fasting biasa dikenal dengan diet puasa. Puasa untuk diet? Apakah efektif? Bagi orang awam, mungkin menyatukan antara diet dan puasa menjadi hal yang belum diketahui secara mendalam.
Namun faktanya, dalam dunia kesehatan puasa sudah digunakan untuk dunia kesehatan yang baik. Sebab dengan diet puasa akan mendapatkan berbagai manfaat, salah satunya menjaga kesehatan jantung.
BACA JUGA:Amankah Melakukan Diet Buah Seminggu untuk Menurunkan Berat Badan? Begini 4 Tipsnya
Diet Intermittent Fasting untuk Mendapatkan Badan Ideal
Sebelumnya, apa itu intermittent fasting itu? Diet intermittent fasting adalah diet yang menerapkan pengaturan waktu untuk makan. Bukan mengatur menu makanan atau membatasi makanan. Sebab dengan adanya pembatasan waktu makan, maka akan mampu mengurangi jumlah kalori yang masuk dalam tubuh.
Metode diet intermittent fasting ini memiliki beberapa cara. Sebagai informasi, bahwa ada 3 cara untuk menjalankan metode ini diantaranya 16/8, 5:2 dan eat-stop-eat. Itulah beberapa cara yang bisa memberikan kemudahan untuk menurunkan berat badan.
Diet intermittent menjadi salah satu yang metode diet yang akhir-akhir ini populer. Sebab dengan menjalani diet ini bisa menurun berat badan secara efektif. Sehingga banyak dicari untuk diaplikasikan.
BACA JUGA:5 Manfaat Makan Sayur untuk Diet, Tidak Hanya Menurunkan Berat Badan Saja, Bikin Kulit Glowing Juga
Manfaat Diet Intermittent Fasting untuk Mendapatkan Badan Ideal
Diet intermittent fasting ini juga menjadi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Manfaat tersebut diantaranya mencegah risiko penyakit diabetes. Sebab diet dengan cara ini bisa meningkatkan sensivitas insulin. Ketika kinerja insulisn kurang baik, maka akan meningkatkan gula dalam darah. Sehingga bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes.
Manfaat lainya yakni bisa menjaga kesehatan jantung. Sebab dengan diet intermittent fasting ini bisa menurunkan kadar gula, tekanan darah dan kolestrol. Sehingga diet dengann metode ini juga bisa digunakan oleh orang tua.
Selain bidang kesehatan, ternyata diet dengan metode ini memiliki manfaat lain dalam bidang kecantikan, yakni mengatasi peradangan. Hal ini karena dengan diet puasa tubuh akan membantu untuk regenerasi sel-sel pada kulit. Ketika ada sel kulit yang mengalami kerusakan, maka dengan diet puasa akan diatasi dengan capat.
Kedua, mengatasi peradangan, dengan diet puasa bisa meningkatkan jumlah antioksidan dalam tubuh. ketiga, dapat meremajakan kulit. Ketika sedang melakukan diet puasa, maka produksi human growth hormine atau bisa disebut sebagai hormon untuk pertumbuhan akan meningkat. Dengan demikian, hormon ini akan mampu membantu untuk meremajakan kulit.