Nasi putih merupakan sumber karbohidrat yang utama, karena dengan memakan nasi putih tubuh akan mendapatkan asupan karbohidrat dalam jumlah yang banyak.
Dengan mengonsumsi nasi putih tubuh akan menyimpan banyak cadangan makanan dalam bentuk lemak. Inilah alasan mengapa mengapa memiliki tubuh yang gemuk.
Sebagai pemula, mulailah mengurangi asupan nasi sedikit demi sedikit setiap hari selama seminggu ke depan.
Selanjutnya, jika kamu sudah terbiasa mengurangi asupan nasi, kamu bisa secara bertahap tidak mengonsumsi nasi putih sama sekali.
Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi ubi jalar, atau jagung sebagai pengganti asupan karbohidrat.
Atau juga bisa mengonsumsi beras merah atau beras hitam yang memiliki kandungan karbohidrat lebih rendah dibandingkan dengan beras putih.
BACA JUGA:Ampuh! Inilah Kunci Berhasilnya Diet Ala Dr. Zaidul Akbar, Dijamin Angka Timbangan Langsung Turun
3. Hindari makanan yang digoreng
Masyarakat Indonesia pada umumnya sangat suka makan makanan yang digoreng, terutama gorengan. Hal ini dikarenakan rasa gurih yang dihadirkan di dalamnya. Selain itu, makan gorengan biasanya membuatmu ketagihan.
Namun, perlu diperhatikan bahwa makanan yang digoreng cenderung mengandung kadar minyak yang lebih tinggi sehingga dapat meningkatkan jumlah lemak dalam tubuh. Selain itu, makan gorengan setiap saat juga tidak baik untuk kesehatan.
4. Hindari Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Gula, Garam, atau Penyedap Rasa Berlebihan
Menu diet lainnya yang harus dihindari adalah makanan yang mengandung gula, garam atau penyedap rasa yang berlebihan.
Karena dengan adanya zat-zat tersebut dalam jumlah yang berlebihan akan berdampak buruk bagi kesehatan dan justru memberikan tambahan kalori berlebih.
Sehingga dapat disimpan dalam bentuk lemak di dalam tubuh. Dengan demikian, akan meningkatkan berat badan.
5. Hindari Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji juga dipercaya mengandung banyak karbohidrat, kalori dan lemak yang tinggi serta rendah serat. Oleh karena itu, akan meningkatkan berat badan.