Karena Allah sudah memberikan dan mengatur segala aturan rezeki yang kau terima. Buya berkata "usahamu bagian dari takdir, namun usahamu tidak akan merubah takdirmu", jangan sampai lalai perintah Allah karena Allah yang menggerakan segala niat mu untuk mencari rezeki.
Perhatikan dengan benar kata buya kedua, "perubahan dari Allah, niat dari Allah, namun jika Allah tidak menghendaki, maka tidak akan terjadi" jangan salah dalam mengartikan takdir sudah diatur oleh Allah.
Maka dari itu, segala apapun rezeki pasti sudah diatur oleh Allah. Jangan sampai kau dahului kehendak yang Allah berikan pada para hambanya yang beriman.
Lalu dalam perkataan ketiga, buya berkata "yang paling susah urusan amalan baik dan surga neraka". Banyak dari orang kaya sekalipun melakukan amal sebanayak-banyaknya, namun minim orang yang tulus akan pemberiannya.
BACA JUGA :Jangan Suka Duduk di Salah Satu Bagian Dalam Rumah Ini, Bisa Bikin Rezeki Seret Kata Buya Yahya
Maka dari itu jangan sampai kau langgar semua perintah Allah untuk mendapatkan rezeki yang sebanyak mungkin. Seperti kata buya "sekeras apapun usahamu, tidak akan engkau melampaui batas dari usahamu" ucap buya dalam nasehatnya.
Bersabarlah dalam mencari rezeki dengan jalan kebaikan, dan dengan tuntunan yang nabi carakan untuk para hamba-hambanya yang beriman.
Ingat! segala takdir rezeki yang sudah Allah berikan untuk para hambanya, tidak akan hilang berubah sesuai dengan rezeki yang Allah berikan kepada hamba-Nya yang beriman kepadanya.
Kegagalan dalam mencari rezeki sudah wajar dialami oleh semua orang, baik itu karena ia gagal sebelum memulai atau setelah memulainya.
Nanum, jangan sampai kegagalan yang kau terima manjadi ujian yang begitu berat bagimu. Ingat segala perkataan buya yahya bahwa rezeki sudah dijamin oleh Allah dan setiap manusia tidak lupa akan takdir rezeki yang sudah allah berikam untuk para hambanya.
Allah memberikan akal yang baik untuk kita gunakan dalam mencari kepastian. Dengan segala ujian yang Allah berikan, akal digunakan untuk memperbaikinya, bukan untuk melemangkan dan menghindari allah.
Seperti kata buya yahya "jadilah engkau sebagai hamba yang berjalan dengan akal, sesaui dengan panduan syariat" itu merupakan takdir Allah yang tidak ada habisnya jika kau jalani dengan hati yang tulus untuk mencari rezeki. Wallahu'alam bishawab.(*)