BACA JUGA:Waspada, Kadar Trigliserida Terlalu Tinggi Bisa Sebabkan Penyakit Stroke pada Lansia 60 Tahun
3. Obesitas
Tidak hanya seseorang yang mengalami stres saja, namun orang yang memiliki berat badan yang gemuk atau obesitas juga dapat menyebabkan penyakit jantung koroner 4 kali lebih tinggi jika dibandingkan pemilik berat badan ideal.
Sebab, saat mengalami obesitas ini dapat meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidak normalan lemak dan meningkatkan kadar gula darah yang tentunya akan menyebab diabetes.
Kedua kondisi itulah yang berisiko timbulnya penyakit jantung koroner.
4. Darah Tinggi atau Hipertensi
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa tekanan darah tinggi atau hipertensi ini dapat menjadi pemicu penyakit jantung koroner.
Karena, hipertensi ini dapat melukai dinding arteri dan menurunkan fungsi dinding pembuluh darah.
BACA JUGA:Wajib Tahu! Inilah 7 Faktor yang Meningkatkan Risiko Penyakit Stroke yang Perlu Diwaspadai
Sehingga mempermudah kolesterol LDL yang juga dapat menempal di dinding pembuluh darah dan men ingkatkan penimbunan plak.
Bahkan, saat kerusakan pada pembuluh darah jantung terjadi sudah cukup parah, aliran darah menuju otot-otot jantung akan terhambat sehingga dapat menyebabkan terjadi serangan jantung mendadak.
5. Diabetes
Selain hipertensi, diabetes juga dapat menjadi faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung yang bisa dialami oleh siapapun, entak remaja, dewasa, maupun lansia.
Hal ini dikarenakan, diabetes atau kecing main ini akan mempermudah terjadinya penurunan fungsi pembuluh darah. Sehingga lemak jahat atau LDL mudah untuk menempel di dinding pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan.
Itulah beberapa faktor yang meningkatkan risiko jantung koroner yang wajib kalian ketahui. Selain karena faktor penyakit, faktor kebiasaan buruk seperti telalu sering makan fast food juga bisa meningkatkan penyakit jantung koroner.(*)