Ingat! di sini kalian bia menambah plastik pembungkus ayam agar bau amis tidak terkontaminasi dalam freezer, namun jangan sekali-kali membukanya sebelum membeku.
Metode pembeukan pada daginh ayam ini digunakan agar kita bisa lebih mudah dalam menghilangkan sisa kotoran dan darah yang menyebabkan bau amis pada daging ayam.
Hal ini dikarenakan, saat kita membekukan daging ayam, secara langsung darah dan kotoran yang mengendap dan keluar secara alami.
Setelah membeku, semua potongan ayam dapat kalian ambil dan kumpulkan di dalam sebuah wadah ember atau baskom dengan ukuran lebih besar dari volume ayam tersebut.
2. Tambahkan Garam
Setelah diletakkan dalam sebuah wadah, langkah selanjutnya adalah dengan menambahkan garam. Di sini, kalian hanya perlu memasukkan sekitar 2 sendok makan garam ke dalam baskom yang berisi potongan daging ayam.
Penggunaan garam ini sangatlah penting dilakukan. Karena selain mengandung H2S, sebagian besar bakteri, jamur, dan mikroorganisme yang merugikan lainnya tidka dapat bertahan hidup di lingkungan yang memiliki konsentrasi garam tinggi.
Setelah kalian menambahkan garam secukupnya, setidaknya sebanyak 2-3 sendok makan, langkah selanjutnya adalah mengisi baskom dengan air bersih hingga penuh.
Dalam pengisian air ini, pastikan seluruh ayam potong terendam dengan maksimal. Karena proses ini dapat membuat darah dan kotoran pada ayam perlahan-lahan naik ke permukaan.
Nah, ketika darah tersebut mulai keluarn, remas-remas daging ayam dan ganti air dengan yang baru.
3. Tambahkan Perasa lemon
Setelah kalian mengganti airnya dengan yang baru, langkah berikutnya adalah menambahkan perasa lemon asli dan murni (maksudnya perasan lemon yang belum dicampur air).