**TPS Aman 2 Personel, Rawan 10 Personel
KAJEN - Polres Pekalongan saat ini tengah mendata tempat pemungutan suara (TPS) untuk pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Pekalongan. Untuk TPS kategori aman akan dijaga dua personel Polri, sedangkan TPS kategori rawan akan dijaga 10 personel.
Demikian diungkapkan Kapolres Pekalongan AKBP Aris Tri Yonarko ditemui usai sosialisasi di Aula Kecamatan Kajen, Senin (21/10) siang.
Kapolres menyatakan, dalam mengamankan Pilkades pengamanannya berdasarkan tahapan Pilkades, di antaranya ada tahapan kampanye, masa tenang hingga pencoblosan.
"Sudah disiapkan personel untuk tahapan tersebut.
Untuk TPS ada kategori aman dan rawan. Untuk kategori aman dua personel, dan untuk rawan 10 personel, dan ada pleton siaga di masing-masing rayon dan Polres, dari Brimob ada, Dalmas ada, dan ada bantuan personel dari Polres eks Polwil Pekalongan seperti dari Batang, Kota, dan Pemalang," terang dia.
Ditanya TPS rawan, AKBP Aris mengatakan, untuk titik rawan masih didata.
"Mungkin akhir Oktober menerima datanya," katanya.
Sedangkan untuk antisipasi money politik, pihaknya akan menyampaikan ke anggota agar jika ada money politik warga bisa melaporkannya ke kepolisian, dan laporan itu akan ditindaklanjuti.
Sementara itu, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan, dalam kegiatan itu ia memberikan penekanan kepada para calon, yakni untuk menjaga keamanan dan ketenteraman desa, serta tidak boleh ada jual beli suara.
"Alhamdulillah semua calon sepakat semua. Nanti instrumen pengawasannya akan kita siapkan. Kita ikhtiar mewujudkan tatanan pemilihan kepala desa yang berkualitas, bermartabat, dan nontransaksional. Ini menjadi komitmen Pemkab Pekalongan dalam rangka mengayu bagyo Pilkades serentak di 210 desa di Kabupaten Pekalongan," tandasnya.
Disebutkan, kegiatan tersebut merupakan
tahapan sosialisasi dalam rangka mewujudkan agar Pilkades berjalan dengan baik. "Ini keliling di seluruh kecamatan. Kemarin sudah dua tempat di Kecamatan Buaran dan Tirto, sekarang di Kecamatan Kajen untuk Kecamatan Kajen, Paninggaran, dan Kandangserang," terang Bupati. (had)