Rekomendasi LKPJ Bupati, DPRD Soroti Soal Kesenjangan Sosial
SERAHKAN REKOMENDASI - Ketua DPRD Batang, Maulana Yusup menyerahkan rekomendasi LKPJ kepada Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki.-Dhia Thufail-
Sementara itu, dalam sambutannya, Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki mengatakan, bahwa pihaknya siap menindaklanjuti rekomendasi LKPJ Bupati akhir Tahun 2022 yang diberikan oleh DPRD.
“Alhamdulilah akan segera kita tindaklanjuti hasil rekomendasi yang telah dibahas melalui Pansus I dan Pansus II tersebut,” kata Lani.
Menurutnya, dari hasil pembahasan DPRD itu, ada beberapa rekomendasi membangun yang harus ditindaklanjuti oleh eksekutif.
“Rekomendasi ini akan ditindaklanjuti secara teknis oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pendidikan, kesehatan dan lainnya akan segera kita tindaklanjuti,” jelasnya.
Pihaknya menyadari, IPM Kabupaten Batang setiap tahun mengalami kenaikan. Namun masih rendah dibanding daerah lain yang minimal bertengger di angka 70 persen. Sementara Kabupaten Batang tahun 2022 baru di angka 69,45 persen.
Ia optimis, bersama dengan berbagai lini terus berusaha meningkatkan berbagai indeks pembangunan. Tidak hanya IPM saja. Seperti diketahui data dari Badan Pusat Statistik (BPS) untuk pertumbuhan ekonomi Kabupaten Batang tahun 2022 menunjukan tren positif.
“Posisinya berada di angka 5,97 persen dari tahun 2021 yang hanya 4,88 persen. Capaian angka itu lebih tinggi dari nasional dan Jawa Tengah,” tuturnya.
Sedangkan data kemiskinan tahun 2022 juga mengalami penurunan. Yaitu di angka 8,98 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 9,68 persen. Kemiskinan ekstrim di tahun 2021 yang di angka 2,97 persen berhasil ditekan hinga turun di angka 1,55 persen.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

