TERUNGKAP! Ternyata Beberapa Hal Ini Tidak Dilarang Saat Haid Menurut Medis dan Agama!

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Hal yang tidak dilarang saat haid sebenarnya cukup banyak, baik menurut sudut pandang medis maupun agama.

Meski menstruasi sering dianggap membatasi aktivitas, nyatanya banyak kegiatan tetap aman dan sah dilakukan selama tidak memperparah kondisi fisik atau melanggar aturan ibadah tertentu dalam ajaran Islam.

Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai hal apa saja yang sebenarnya boleh dilakukan tetapi masih banyak orang yang tidak mengetahuinya.

BACA JUGA:Awas Salah Kaprah! Bolehkah Perempuan Haid dan Nifas Keramas? Begini Penjelasan Ning Sheila Hasina

BACA JUGA:Jamu Pelancar Haid yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah, Cuma Butuh 1 Bahan Mampu Mengatasi Masalah PCOS

Benarkah Banyak Hal yang Tidak Dilarang Saat Haid?

Menstruasi bukanlah kondisi sakit atau kelemahan total yang membatasi semua aktivitas. Justru, selama tubuh terasa nyaman, wanita tetap bisa menjalankan rutinitas seperti biasa. Berikut adalah beberapa aktivitas yang tidak dilarang saat haid:

• Mandi dan mencuci rambut tetap diperbolehkan.
• Bekerja, belajar, dan beraktivitas sosial aman dilakukan.
• Olahraga ringan tetap bisa dilakukan selama tubuh mendukung.
• Aktivitas fisik lain seperti berjalan, bersantai, dan bersosialisasi tetap diperbolehkan.

Perspektif Medis Tentang Aktivitas Saat Menstruasi

Dalam dunia medis, menstruasi bukanlah hambatan untuk tetap aktif. Justru beberapa kegiatan dianjurkan untuk menjaga kondisi fisik dan mental tetap stabil. Berikut aktivitas yang tidak dilarang secara medis:

• Berolahraga ringan seperti yoga, stretching, atau jalan santai dapat melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi nyeri haid.
• Tetap bekerja atau belajar, asalkan tubuh tidak terasa lelah berlebihan atau mengalami nyeri hebat.
• Menjaga kebersihan tubuh, termasuk mandi air hangat dan keramas, sangat disarankan agar tetap segar dan sehat.
• Hindari waxing atau prosedur kecantikan yang menyakitkan, karena sensitivitas kulit meningkat saat haid.
• Mengurangi tontonan atau aktivitas yang memicu stres seperti film horor atau konten yang membuat emosi tidak stabil.

BACA JUGA:Jangan Minum Kopi saat Haid! Ini 5 Bahaya Konsumsi Kopi Selama Mentruasi yang Memperburuk Kondisimu

BACA JUGA:Selain Meredakan Nyeri Haid, Inilah 8 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan Tubuh Wanita Lainnya

Aktivitas yang Tidak Dilarang Saat Haid Menurut Islam

Dalam ajaran Islam, memang ada beberapa larangan ibadah khusus bagi wanita yang sedang haid. Namun, ini tidak berarti semua kegiatan ibadah atau sosial ikut dibatasi. Beberapa hal yang tidak dilarang saat haid menurut ulama antara lain:

• Belajar dan bekerja tetap boleh dilakukan, termasuk mengikuti kegiatan sosial dan produktif lainnya.
• Membaca Al-Quran dari aplikasi digital atau mendengarkan murottal diperbolehkan menurut sebagian ulama, asalkan tidak menyentuh mushaf langsung.
• Masuk masjid untuk menimba ilmu atau lewat sebentar, dibolehkan oleh sebagian mazhab dengan syarat tidak bermukim di dalamnya.
• Berzikir, berdoa, dan mendengarkan ceramah tetap dibolehkan tanpa batasan.
• Mengikuti pengajian atau diskusi keagamaan juga bisa dilakukan sebagai bentuk memperdalam ilmu agama.

Aktivitas yang Sebaiknya Dihindari Saat Haid

Meskipun banyak hal yang tidak dilarang saat haid, tetap ada beberapa aktivitas yang sebaiknya dihindari demi kenyamanan dan sesuai tuntunan agama:

• Shalat, puasa, dan tawaf saat ibadah haji dilarang selama masih dalam keadaan haid.
• Berhubungan intim secara mutlak tidak diperbolehkan dalam Islam ketika wanita sedang haid.
• Menyentuh mushaf secara langsung termasuk yang dilarang oleh sebagian besar ulama.
• Olahraga berat atau ekstrem sebaiknya dihindari, terutama jika tubuh merasa sangat lelah, lemas, atau mengalami nyeri.

BACA JUGA:Wanita Muslim Wajib Tahu! Ini Amalan Nisfu Sya'ban untuk Wanita Haid, Meski Tidak Membaca Tetap Dapat Pahala!

BACA JUGA:Lengkap dan Murah! Inilah 7 Obat Nyeri Haid yang Tersedia di Apotek

Kesimpulannya, hal yang tidak dilarang saat haid meliputi banyak aktivitas harian yang tetap aman dilakukan secara medis dan tidak dilarang secara agama.

Sumber: