Mengejutkan! Vaksin HPV Bisa Cegah Kanker Serviks hingga 90% pada Remaja – Fakta dan Status di Indonesia

Kenapa Vaksin HPV Jadi Game Changer dalam Pencegahan Kanker Serviks?

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Vaksin HPV terbukti sangat efektif mencegah kanker serviks pada remaja, terutama jika diberikan sebelum remaja mulai aktif secara seksual (sudah baligh).

Artikel ini akan membahas seputar data efektivitas dari caksin HPV, manfaat, dan kapan waktu terbaik untuk vaksin HPV bagi anak-anak. Simak fakta ilmiah dan update terbaru soal efektivitas vaksin ini!

Efektivitas Tinggi pada Remaja: Bukti Nyata dari Berbagai Negara

Vaksin bivalen dan kuadrivalen (melindungi dari HPV tipe 16, 18, 6, dan 11) menunjukkan efektivitas lebih dari 90% dalam mencegah infeksi HPV penyebab utama kanker serviks, terutama jika diberikan pada usia 9–13 tahun.

Studi di Skotlandia dan Belanda menemukan efektivitas sekitar 89–90% terhadap HPV tipe 16 dan 18 pada perempuan usia 12–13 tahun.

BACA JUGA:Ini Beberapa Manfaat Cek Kesehatan Rutin yang Sering Diremehkan! Yuk Deteksi Penyakit Sejak Dini

BACA JUGA:Dinkes Kab. Pekalongan Dorong Optimalisasi Website Puskesmas, Fokuskan pada Peningkatan Informasi Kesehatan

Penurunan Insidensi Kanker Serviks: Angka yang Menggembirakan

Vaksinasi HPV telah menurunkan insidensi kanker serviks hingga 90% pada populasi yang divaksinasi.

Dari penelitian di Swedia, ditemukan perempuan usia 10–30 tahun yang mendapat vaksin HPV kuadrivalen memiliki risiko kanker serviks invasif setengah kali lebih rendah dibanding yang tidak divaksin.

Hal tersebut menunjukkan seberapa efektif vaksinasi HPV bila dilakukan sejak dini.

Kapan Waktu Terbaik untuk Vaksinasi HPV?

Efektivitas vaksin paling optimal sebelum paparan HPV, yaitu sebelum aktivitas seksual dimulai.

Rekomendasi: vaksin diberikan pada anak perempuan dan remaja usia 9–13 tahun sebagai bagian dari program imunisasi nasional di banyak negara, termasuk Indonesia.

Manfaat Perlindungan Jangka Panjang

Vaksin HPV melindungi dari infeksi HPV dan perkembangan lesi prakanker serviks dalam jangka panjang.

Tak hanya kanker serviks, vaksin ini juga efektif mencegah kanker vulva, vagina, anus, dan orofaringeal yang terkait HPV.

BACA JUGA:Bupati Fadia Arafiq Canangkan Program Kartu Anak Yatim untuk Akses Prioritas Pendidikan dan Kesehatan

Sumber: https://scholar.ui.ac.id/files/68417178/vaksin_hpv_sebagai_strategi.pdf