Relokasi Pedagang Dideadline Awal Puasa

*Bupati Minta Kebakaran Pasar Srogo Dievaluasi

KENDAL - Musibah kebakaran Pasar Srogo Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, mengundang perhatian Bupati Kendal, Dico M Ganinduto. Selain meminta musibah tersebut menjadi bahan evaluasi pemerintah daerah, Bupati Dico juga menginstruksikan dinas terkait untuk bisa membangunkan pasar sementara untuk relokasi pedagang yang kios dan losnya terbakar, maksimal awal Ramadan sudah bisa ditempati.

Hal itu disampaikan Bupati saat bersilaturahmi dengan para pedagang terdampak kebakaran Pasar Srogo, Rabu (7/4/2021), di lingkungan pasar. Ikut mendampingi Bupati, yakni Plt Kepala Dinas Perdagangan (Disdag), Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, dan Kepala Dinas PUPR , serta Kasatpol PP dan Damkar. Dico juga menyempatkan diri melihat langsung kondisi kios dan lapak pedagang yang ludes terbakar.

Menurut Bupati Dico, evaluasi kebakaran perlu dilakukan guna mengantisipasi musibah serupa agar tak terjadi di pasar-pasar lainnya. "Jadi selama ini yang sudah dipersiapkan adalah program untuk menanggulangi ketika adanya bencana, akan tetapi kita tidak serius dalam melakukan kegiatan memastikan bahwa pencegahan-pencegahan seperti ini harus kita sama-sama perhatikan," kata Bupati.

Dico memastikan pemerintah daerah tidak akan tinggal diam dan bakal memperbaiki kembali pasar yang terbakar. Untuk para pedagang yang terdampak kebakaran juga akan segera dicarikan relokasi sementara yang aman dan nyaman sehingga nantinya mereka dapat kembali berjualan.

"Saya sudah intruksikan kepada dinas-dinas terkait agar menyiapkan pasar relokasi untuk para pedagang agar bisa berjualan lagi. Pasar relokasi harus sudah selesai paling lambat dua minggu dari sekarang. Sehingga di awal bulan puasa pasar relokasi sudah ada dan bisa ditempati para pedagang untuk berjualan," tandasnya.

Dico menyatakan akan memantau langsung pembangunan pasar sementara bagi pedagang, sehingga bisa selesai tepat waktu. "Harapannya, semoga di bulan puasa menjelang lebaran Idul Fitri bisa meningkat lagi pembelinya, dan semoga kesejahteraan para pedagang pasar di Kabupaten Knedal akan bisa lebih baik lagi," ujarnya.

Ke depan, Pemkab Kendal siap memperbaiki kualitas maupun kuantitas pasar di kabupaten Kendal, termasuk pelayanan dan keamanan para pedagangnya. Sementara terkait kerugian yang diderita pedagang, Bupati Dico akan berkomunikasi dengan Baznas Kendal agar bisa memberikan bantuan yang meringankan mereka. Termasuk meminta pihak perbankan agar memberikan relaksasi pada pedagang yang memiliki kredit.

"Pada prinsipnya kami akan mendampingi pedagang terdampak dan mencari solusinya untuk meringankan beban para pedagang terdampak," pungkasnya. (lid)

Sumber: