RS Darurat Covid-19 Siap Digunakan

*Untuk Pasien Dalam Pengawasan

KENDAL - Pekerjaan Rumah Sakit (RS) Darurat Covid-19 yang menempati Rumah Susun Sewa (Rusunawa) yang berada di Jalan Stadion Utama Kebondalem Kendal sudah capai 80 persen dan dipastikan tiga hari lagi sebelum Ramadan sudah rampung dan bisa digunakan untuk menempatkan pasien dalam pengawasan (PDP).

"Sudah 80 persen. Sesuai target, tiga hari selesai dan bisa difungsikan. Berarti tinggal fasilitas alat kesehatannya. Itu ranahnya Rumah Sakit Soewondo dan Dinkes Kendal. Misal nanti pasienya yang nempati lebih dari 100, akan ada fasilitas tambahan, disewakan lif," kata Kepala Dinas PUPR Kendal, Sugiono, Senin (20/4).

Sugiono mengungkapkan, jumlah kamar yang dipersiapkan sebanyak 114 kamar, mulai lantai satu sampai lantai lima. Untuk lantai satu ada 14 kamar sudah siap digunakan. Untuk para medis pihaknya menyiapkan ruang steril sebanyak 10 kamar, termasuk ruang peralatan dan ruang priksa.

"Saat ini RS Darurat Covid-19 sedang dalam pemasangan lintasan pasien untuk lantai dua. Pengerjaanya juga akan rampung dalam tiga hari," ungkapnya.

Sementara itu Plt Direktur RSUD Dr. H Soewondo Haris Tiyanto mengatakan, rumah sakit darurat rencana untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Pasien yang posotif tetap akan dirawat di RSUD Dr Soewondo.

"Rumah sakit darurat tidak untuk pasien yang berat atau positif, namun pasien yang dalam pengawasan yang akan menempatinya. Kita berdoa agar pasien positif tidak bertambah malah justru berkurang," katanya.

Terkait antisipasi ada nya kebohongan data pasien pihaknya selain meminta kejujuran pasien juga sudah diantisipasi. Pihaknya melakukan termo scanning bagi pasien yang masuk. Dengan begitu jika ada pasien dengan suhu tubuh tinggi maka masuk ke poli khusus Covid 19. "Itu dari aspek pasien, sedangkan dari aspek medis, seluruh paramedis tetap mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) agar terhindar dari terpapar virus corona," tukasnya. (lid)

Sumber: