Alhamdulillah, Jalur Bus Trans Jateng Diperpanjang

*Warga Bisa Naik dari RTH Taman Kota Weleri

KENDAL - Jalur Bus Trans Jateng Koridor Kendal - Semarang diperpanjang sampai RTH Taman Kota Weleri. Launching perpanjangan rute dilakukan Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki, Senin (22/8/2022).

Peresmian secara simbolik dilakukan saat Wabup mengawali naik bus Trans Jateng bersama Kabid Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah dan Kepala Dinas Perhubungan Kendal, sejumlah penumpang.

Wakil Bupati, Kendal Windu Suko Basuki mengatakan, perpanjangan rute ini sebagai jawaban untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang transportasi, sehingga kegiatan perekonomian dan bidang lainnya di Kabupaten Kendal berjalan lancar. Selain itu juga untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas. "Dengan perpanjangan rute ini, diharapkan agar masyarakat bisa memanfaatkan bus Trans Jateng ini semaksimal mungkin," katanya.

Kepala Dishub Kendal, Muhammad Eko menambahkan, saat ini jumlah armada sebanyak 14 bus, namun khusus rute Terminal Bahurekso ke RTH Taman Kota Weleri, untuk sementara ada 6 armada. Rencana ke depannya, armada akan ditambah lagi, sehingga waktu tunggu penumpang menjadi lebih sedikit. Demikian pula dengan jumlah halte yang hanya di tiga titik, juga masih kurang, karena standar jarak antar halte sekitar 500 meter.

"Tiga titik halte yang sudah ada yakni di depan Puskesmas Ungup-ungup, depan Pegadaian dan di RTH Taman Kota Weleri. Rencana ke depan akan ada penambahan halte," terangnya.

Kabid Angkutan Jalan Dishub Jateng, Heribertus Slamet Widodo menjelaskan, keberadaan Bus Trans Jateng Koridor Terminal Mangkang - Kendal mendapat sambutan positif dari masyarakat, karena menjadi salah satu pilihan mode transportasi darat yang nyaman dan murah, yaitu Rp 4.000 untuk penumpang umum, dan Rp 2.000 untuk pelajar, guru veteran. "Sejk Oktober 2019 sampai Juli 2022, jumlah penumpang Trans Jateng Koridor Semarang Kendal yang terangkut sebanyak 2.092.022 orang," katanya.

Berdasarkan hasil survei kepuasan masyarakat pengguna Trans Jateng, yang semula menggunakan mobil pribadi, kemudian beralih ke Trans Jateng Koridor Semarang - Kendal, sebesar 36,94 persen. Sedangkan dari angkutan umum konvensional yang beralih ke Trans Jateng Semarang Kendal sebesar 63,06 persen.

"Dari penggunaan angkutan umum tersebut, terdapat penghematan rata-rata per orang per bulan sebesar Rp 82.143 atau 6 persen setiap bulannya. Berdasarkan mobilitas masyarakat, maka Trans Jateng rute Trans Jateng Kendal Semarang diperpanjang sampai RTH Taman Kota Weleri," ucapnya. (lid)

Sumber: