Harga Tembakau Sedang Untungkan Petani

*Hasil Panen Lebih Bagus dari Tahun Lalu

KENDAL - Saat ini sebagian besar tanaman tembakau di Kabupaten Kendal sudah mulai dipanen. Dengan kualitas daun tembakau yang bagus, kondisi panenan tahun ini jauh lebih baik dibanding tahun lalu, petani pun meraup lebih banyak keuntungan karena harganya yang bagus.

Seorang petani tembakau di Desa Kedunggading, Kecamatan Ringinarum, Yasiman mengatakan, tanaman tembakau kali ini cukup bagus, karena tidak terkena hama penyakit, juga cuaca sangat mendukung, tidak terjadi hujan besar di siang hari. Daun tembakau tampak hijau segar dan tebal.

"Kalau daun petikan paling bawah itu harganya sama (dengaan tahun lalu), tapi untuk daun petikan di bagian atas , harganya lebih tinggi dari tahun kemarin," katanya, Rabu (18/8/2021).

Sementara itu, Kepala Desa Kedunggading, Budiyono mengatakan, para petani di desanya sebagian besar menanam tembakau. Dari luasan lahan sawah total sekitar 111 hektar, yang ditanami tembakau sekitar 90 hektar. Petani lainnya ada yang menanam bawang merah dan jagung.

"Saat ini sawah di sini sebagian besar ditanami tembakau," katanya.

Budiyono mengatakan, menurut keterangan para petani tembakau, harga panen tembakau kali ini lebih baik dari tahun kemarin. Jika tahun kemarin, harga tembakau paling tinggi hanya 32 ribu per kuintal, namun tahun ini sekitar 35 hingga 38 ribu per kuintal. "Harga panen tembakau kali ini sekitar 35 ribu hingga 38 ribu per kuintal, bahkan bisa lebih," ujarnya.

Harga daun tembakau petikan pertama dan kedua juga cukup bagus. Dengan adanya panen tembakau, sepanjang tepi jalan desa digunakan untuk menjemur daun tembakau yang sudah dirajang. (lid)

Sumber: