SKB Cepiring Disiapkan jadi Tempat Isman Kecamatan

*Sekda Cek Sarana dan Prasarananya

KENDAL - Pemerintah Kecamatan Cepiring bakal menjadikan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Cepiring sebagai tempat isolasi mandiri (isman) terpusat Covid-19 kecamatan. Langkah cepat itu dilakukan karena kasus Covid-19 di Kabupaten Kendal cenderung naik, lebih lagi wilayah kecamatan tersebut masuk zona merah bersama dengan 10 kecamatan lainnya di Kabupaten Kendal.

Apa yang dilakukan pemerintah kecamatan tersebut mendapatkan apresiasi dan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kendal. "Tindakan nyata yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Cepiring ini terus kita suport dan sekaligus menjadi contoh yang bagus supaya juga segera dilakukan oleh kecamatan-kecamatan laninya dengan mempersiapkan tempat solasi mandiri Civid-19 terpusat. Ini sebagaimana intruksi pak Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat datang ke Kabupaten Kendal, yang meminta agar tuap kecamatan ada tempat isolasi mandiri terpusat," kata Sekda Kendal, Moh Toha, Senin (22/6/2021) kemarin, di sela melihat sarana prasarana SKB Cepiring.

Keberadaan tempat isolasi mandiri terpusat kecamatan tersebut diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kendal yang terus mengalami kenaikan. Apalagi dengan munculnya varian baru Delta dari India dengan karakteristik penularan yang cepat. Sehingga, jika ada warga yang positif bisa segera melakukan isolasi mandiri pada tempat yang sudah disediakan oleh pemerintahan kecamatan.

Saat berada di SKB, Sekda Kendal didampingi Camat Cepiring mengecek kondisi kamar yang akan digunakan sebagai tempat isolasi mandiri. Selain itu juga melakukan melihat dapur dan kamar mandi. Sekda menilai bahwa secara umum, SKB tersebut layak untuk dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri terpusat.

"Secara semua sudah terpenuhi, baik kamarnya, dapurnya, dan kamar mandinya. Namun ada beberapa pintu kamar yang rusak dan susah untuk ditutup, sehingga perlu dilakukan perbaikan lebih dulu," ungkapnya.

Toha menyatakan, selain melakukan pengecekan tempat isolasi mandiri terpusat di Kecamatan Cepiring, ia juga mendatangi dua kecamatan lainya yang ada di wilayah pantura, yaitu Kecamatan Kota Kendal dan Patebon.

"Untuk Kecamatan Cepiring, tempat isolasi mandiri terpusatnya dengan memanfaatkan gedung SKB Cepiring. Ada 18 kamar yang disiapkan , dan kamar berisi 4 bed," ujarnya.

Camat Cepiring, Helyudin mengatakan, selain menjadi tempat untuk kegiatan belajar siswa, SKB Cepiring juga digunakan sebagai tempat diklat. Saat ini pembelajaranya dengan menggunakan daring. Oleh karenanya, pemerintah kecamatan untuk sementara memanfaatkanya sebagai tempat isolasi mandiri terpusat kecamatan. "Kamar tidur yang biasa untuk peserta diklat bisa digunakan kamar isolasi mandiri terpusat bagi warga Kecamatan Cepiring," katanya.

Sementara Kepala SKB Cepiring, Akhrobat mengatakan, ada 18 kamar di dua gedung yang siap digunakan untuk isolasi mandiri bagi warga yang trpapar virus corona. Namun yang menjadi persoalan saat ini adalah air dari sumber PDAM yang mengalir kecil saat pada jam penggunaan air sibuk.

"Pas air digunakan banyak orang, debit air yang mengalir kecil. Kemudian juga perlu adanya pembenahan beberapa tempat tidur yang rusak. Kamar lama tak di pakai, pandemi ini perawatanya kurang maksimal," ucapnya. (lid)

Sumber: