Siapkan New Normal, Batang Dolphin Centre Wajibkan Pengunjung Pakai Masker

BATANG - Memasuki Kenormalan Baru, Batang Dolphin Centre (BDC) melakukan simulasi pencegahan Covid-19 bersama Satgas New Normal Bidang Pariwisata, Minggu (14/6/2020). Pihak pengelola melakukan pembatasan pengunjung dan juga menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Seperti dengan penyemprotan desinfektan, kewajiban menggunakan masker atau face shield, pengecekan suhu tubuh, penerapan Social dan Physical Distancing dan lainnya.

Sebelum memasuki area BDC, kendaraan pengunjung akan disemprot menggunakan desinfektan. Kemudian setelah itu para pengunjung akan dicek suhu tubuh. Jika diatas suhu normal maka pengunjung akan diisolasi di pos tunggu yang sudah disiapkan. Bila tidak ada perkembangan kesehatan, maka nantinya pengunjung yang bersuhu di atas normal akan dibawa ke Puskesmas terdekat.

Sementara jika suhu normal, maka pengunjung diperbolehkan masuk ke area wisata dengan mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker, senantiasa cuci tangan, jaga jarak antar pengunjung dan lainnya.

Manajer Operasional Batang Dolphins Center, Oktavianus Bagus Wijaya Danu, menjelaskan, pihaknya juga telah membatasi jumlah pengunjung. Jika biasanya ada sekitar 500 pengunjung, pihaknya akan membatasi 200-300 orang secara bergantian. Dan untuk show dolphin sendiri, pihaknya juga membatasi untuk 150 pengunjung saja per sesi.

Setiap memasuki perpindahan area satwa, telah disediakan tempat cuci tangan, adanya batas jaga jarak interaksi dengan satwa. Pada penerapan new normal di BDC, untuk sementara tidak ada aktifitas tunggang kuda, gajah dan aktifitas pengunjung memberikan makan.

"Kami masih menunggu surat rekomendasi ya, tadi dari Dinas Pariwisata sudah menyaksikan bagaimakan simulasi yang akan kami lakukan pada new normal ini, kemungkinan dalam tiga hari dan semoga pekan depan sudah bisa buka kembali," pungkasnya.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Batang, Wahyu Budi Santoso, menjelaskan dari evaluasi satgas, BDC telah siap beroperasi. Meski ada beberapa yang dibenahi pihaknya sudah menilai kelayakan persyaratan fasilitas BDC sesuai dengan protokol kesehatan yangi ditetapkan.

"Kami melihat kesiapan BDC untuk menerima pengunjung. Alhamdulillah setelah dilaksanakan kami melihat, meski ada kekurangan kami memutuskan BDC layak namun dengan catatan. Semuanya sudah dipenuhi, hanya saja mungkin jumlah tempat cuci tangan harus diperbanyak, dan penekanan kedisiplinan yang lebih baik. Sehingga pengunjung lebih aman dan meminimalisir penyebaran Covid-19," jelas Wahyu.

Terkait target wisata, Menurut Wahyu saat ini pihaknya tengah fokus untuk menormalkan pariwisata di Batang terlebih dahulu. Nantinya masih ada dua wisata lagi yang akan dipantau terkait pelaksanaan New Normal, yakni Wisata Sikembang dan Pagilaran.

"Target tentunya beda dengan tahun lalu. Apalagi setelah Covid-19, objek wisata baru dibuka setelah new normal. Target kami objek wisata bisa beroperasi dulu, wisatawan bisa aman dan nyaman menikmati wisata tanpa khawatir tertular Covid-19. Kemudian pengunjung bisa meningkat kembali," imbuhnya.

Salah satu pengunjung, Rio Anggara (26) mengaku senang bisa berkunjung ke BDC. Meskipun harus mematuhi protokol kesehatan, pihaknya tidak keberatan. Pihaknya pun merasa lebih aman berwisata dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang telah diterapkan.

"Tidak ribet ya, sesuai dengan protokol kesehatan yang ada. Kami awalnya ke sini memang iseng aja. Karena kami pikir ya Minggu memang sudah buka. Ternyata hari ini baru simulasi pembukaan. Sejauh ini aman ya, jarak terjaga dan tempat cuci tangan tersedia dimana-mana. Alhamdulillah semua rombongan tidak ada yang suhunya tinggi, sehingga kami sekeluarga bisa rekreasi dengan nyaman di sini," pungkasnya. (Nov)

Sumber: