Anak-anak Dikenalkan Tugas-tugas kepolisian

BATANG - Puluhan anak-anak dari TK Kemala Bhayangkari 22 Batang mengunjungi Polres Batang, Senin (13/3). Dalam kesempatan tersebut anak-anak disambut langsung oleh Kapolres Batang, AKBP Edi S Sinulingga SIK didampingi Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Batang, Danik Sinulingga.

Anak-anak tersebut juga semakin antusias saat disapa langsung oleh maskot badut figur Polisi AKP Jojo yang diperankan Brig Khabibunnajar. Anak-anak pun dikenalkan apa saja dan bagaimana tugas seorang polisi. Dan juga mendapatkan informasi dan berkeliling ke area Polres Batang.

"Suatu kebanggaan bagi kami bisa berbagi pengetahuan khususnya dengan anak-anak. Karena di masa seperti inilah waktunya untuk menanamkan pendidikan karakter ke anak. Khususnya terkait kedisiplinan, dan tata tertib. Serta untuk mengenalkan bagaimana tugas polisi, dan peran apa yang bisa mereka lakukan untuk membantu polisi dalam menjaga keamanan dan kondusifitas lingkungan," terang Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga SIK.

Lebih lanjut, oleh anggota Polisi Sahabat Anak (PSA) Polres Batang, anak-anak ini diajak berkeliling Polres Batang. Salah satunya untuk melihat hewan peliharaan Polres Batang, yang biasa membantu pekerjaan polisi. Salah satunya anjing pelacak yang dipandu oleh Petugas Satwa dari Satsabhara. Selain itu anak juga ditunjukkan contoh kondisi rumah tahanan bagi para narapidana. Dan yang tak kalah menarik, anak-anak diajak berkeliling kota dengan menggunakan mobil polisi dan mobil patroli.

"Kami ajak mereka untuk naik mobil polisi dan mobil patroli. Supaya mereka tahu sensasinya bagaimana ketika mengendarai mobil tersebut. Dan apa saja sebenarnya tugas para polisi ketika saat menggunakan mobil-mobil tersebut," terang anggota Sat Binmas Bripka Reno AS SKm dan Brig Istiqomah.

Ditambahkan, pihaknya juga tak lupa menyelipkan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas kepada anak. Pihaknya juga turut mengimbau agar anak membuang sampah pada tempatnya dan menghindari penggunaan botol plastik. Karena anak biasanya mampu mengingat informasi yang diberikan ketika kecil. Sehingga bisa tertanam hingga dewasa nanti dan bisa mengingatkan orang di sekitarnya untuk melakukan hal-hal penting.

"Kami sampaikan pesan agar mereka selalu menanamkan keselamatan berkendara. Khususnya agar menggunakan helm standar SNI. selain itu kami juga ajak mereka untuk mengurangi penggunaan botol plastik. Agar sampah plastik bisa dikurangi. Kami harap pesan-pesan ini terpatri dalam ingatan mereka dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari mereka," tandasnya. (nov)

Sumber: