Bupati Wihaji Gelar Sayembara Berhadiah Bankeu Ratusan Juta

*Bagi Desa yang Menggelar Pilkades Tanpa Money Politik

BATANG - Menjelang pelaksaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang akan digelar pada 29 September mendatang, Bupati Batang Wihaji membuat sayembara bagi desa 206 desa yang akan menggelarnya. Yaitu bagi desa yang mampu melaksanakan Pilkades tanpa money politik akan mendapatkan apresiasi berupa bantuan keuangan mulai Rp100 sampai Rp200 juta.

"Saya harap Pilkades serentak bisa berjalan aman, sejuk, damai, menyenangkan dan tanpa dikotori money politik. Bagi desa yang benar-benar menerapkan No Money Politik akan kita berikan Bankeu mulai dari Rp100-200 juta," ungkap Bupati Wihaji usai Silaturahmi Kamtibmas jelang Pilkades di Kantor Kecamatan Bandar, Rabu (11/9).

Bupati Wihaji menjelaskan, bantuan keuangan tersebut nantinya diharapkan bisa digunakan untuk pembangunan desa masing-masing untuk mensejahterahkan warga.

"Saya menyambut baik dan mengapresiasi 14 Desa yang sudah mendeklarasikan tanpa money politik. Semoha komitmen ini bisa terlaksana, bukan hanya sekedar deklarasi tapi dijalankan atas kesadaran bersama dalam mewujudkan Pilkades yang bermartabat dan beradab," pinta Wihaji.

Menurutnya, kontestasi Pilkades bukanlah segala-galanya, maka jangan menghalalkan segala cara untuk menang. Apalagi sampai menimbulkan perselisihan antar warga.

"Harus diingat, kontestasi Pilkades tujuannya sangat mulia, yakni untuk memilih pemimpin untuk mengabdi, melayani, mengayomi dan mensejahterakan masyarakat," tutup Wihaji.

Kapolres Batang AKBP Edi Suranta Sinulingga mengatkan, pihaknya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah punya rasa cinta dan memiliki Kabupaten Batang. Karena itulah, semangat bupati, Kapolres maupun Dandim ingin Batang kondusif, karena dengan kondusifitas wilayah maka akan tercapai kesejahteraan.

"Oleh karena itu, mari kita ciptakan kondisi yang aman, tentram dan damai dalam proses Pilkades mendatang," ajak AKBP Edi S Sinulingga.

Kapolres juga menegaskan bahwa jangan sampai Pilkades memutus tali silaturohmi. Selain itu, juga jangan ada oknum-oknum yang mengintimidasi warga hanya gara-gara beda pilihan atau bertujuan untuk memenangkan satu paslon. Tapi biarkan semua berjalan alami sesuai dengan hati nuraninya sendiri.

"Sebagai kaum muslim, saya harap calon kepala desa bisa meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW yakni Siddiq, Fathanah, Amanah, Tabligh," tegas AKBP Edi Suranta Sinulingga.

Senada dengan itu, Komandan Kodim 0736 Batang Letkol Kav. Henry Rudi Judianto Napitupulu mengatakan bahwa semua calon kepala desa memiliki tujuan yang mulia. Yaitu ingin memajukan dan mensejahterakan desa, maka gunakanlah cara-cara yang baik dan sesuai dengan aturan.

"Terciptanya situasi Pilkades aman dan damai bagian dari membantu aspek kinerja kami selaku aparat kemanan," katanya.

Dandim juga meminta agar calon kepala desa yang tidak terpilih harus turut serta membangun kemajuan desanya. (red/hmb)

Sumber: