Diduga Lambat Dalam Pelayanan, Mbah Lukitah Meninggal Di Parkiran RSUD

Diduga Lambat Dalam Pelayanan, Mbah Lukitah Meninggal Di Parkiran RSUD

Sementara itu, Direktur RSUD Kartini Jepara Dwi Susilowati mengatakan pihaknya ikut berbelasungkawa terkait meninggalnya Mbah Lukitah.

Hanya saja, menurut Susi, setelah dilakukan penelurusan, ternyata Mbah Lukitah bukan pasien rujukan dari rumah sakit. Namun datang sendiri langsung ke rumah sakit.

"Kalau pasien rujukan pasti langsung ditangani. Kalau datang sendiri kita juga tidak tahu kondisi daruratnya seperti apa?" ujar Susi.

Meski begitu, Susi menegaskan jika petugas RSUD Kartini sebenarnya juga sudah melakukan langkah pro aktif terkait insiden ini.

Ia mencontohkan, petugas UGD RSUD Kartini sebenarnya sudah menyarankan pihak keluarga Mbah Lukitah agar membawa yang bersangkutan ke rumah sakit lain. Sebab saat itu, kondisi UGD memang penuh dengan pasien yang juga dalam kondisi darurat.

Namun ternyata pihak keluarga bersikukuh agar Mbah Lukitah tetap dirawat di RSUD Kartini. Mereka juga menyatakan siap menunggu hingga nomor antrian yang didapat.

"Saat menunggu itu petugas kami juga sudah woro-woro memanggil calon pasien yang belum diperiksa kondisinya. Tapi karena posisi parkir kendaraannya agak jauh mungkin mereka tidak dengar. Baru setelah itu mereka minta diperiksa padahal sebenarnya sudah kita woro-woro," tandasnya. (jie/rmoljateng)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: