Pemkab Pekalongan Raih Penghargaan Natamukti

Pemkab Pekalongan Raih Penghargaan Natamukti

PENGHARGAAN - Ketua Dekranasda Munafah Asip Kholbihi didampingi Kepala Disperindagkop dan UMKM Hurip Riyantini menunjukan penghargaan Natamukti. Foto: Ist.

Karena Berhasil Majukan UMKM

Dinilai mampu memajukan UMKM di daerahnya, Pemkab Pekalongan meraih penghargaan Natamukti. Penghargaan ini diberikan oleh MarkPlus Institute bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) Republik Indonesia serta International Council for Small Business (ICSB) Indonesia di Bogor, Senin (7/10).

"Sudah bukan waktunya kita hanya bersaing di dalam negeri, terutama dalam hal kewirausahaan. Harus punya kemauan, tekad, dan inovasi agar bisa bersaing kancah internasional," ujar Founder & Chairman MarkPlus, Inc. yang juga Chairman ICSB Indonesia, Hermawan Kartajaya.

Gelaran Galang UKM kali ini digelar di Bogor pada Selasa, 7 Oktober 2019 dan merupakan kota ke-10 (sepuluh), setelah sebelumnya hadir di Kota Mataram pada Kamis, 3 Oktober 2019. Roadshow di 25 kota dan kabupaten, Galang UKM Indonesia 2019 dimulai 5 September di Samarinda dan berakhir 25 November di Banyuwangi.

Khusus di Bogor, gelaran ini diberi nama Galang UMKM Indonesia 2019 Bogor. Kegiatan Galang UKM Indonesia 2019 Bogor terdiri dari tiga rangkaian agenda utama, yakni penghargaan Natamukti dan apresiasi dari ICSB Indonesia Presidential Award bagi para pihak yang mendukung dan berkontribusi positif terhadap kemajuan UKM di Indonesia, seminar UKM, seminar untuk menambah wawasan para pelaku UKM, serta pameran dan kurasi UKM Brilian, yakni sesi pameran & seleksi para pelaku UKM di setiap kota untuk memperoleh predikat UKM BRILIAN 2019.

Dalam acara ini, hadir para kepala daerah dan para pelaku UKM yang membagikan ilmunya kepada masyarakat. Selain Hermawan, hadir Wali Kota Bogor Bima Arya, Sekretaris Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Rully Indrawan dan Jacky Mussry, Chairman ICSB (International Council for Small Business) Indonesia.

Dan untuk membantu para kepala daerah agar terus memacu UMKM-nya berkembang, Hermawan Kartajaya bersama ICSB Indonesia sejak tiga tahun lalu memperkenalkan Penghargaan Natamukti. Penghargaan ini adalah apresiasi bagi para daerah yang dianggap berhasil memajukan UMKM-nya. Penghargaan ini dibagi menjadi tiga kategori. Natamukti diberikan kepada kota dan/atau kabupaten yang berhasil dalam mempromosikan UMKM lokal, mendorong peningkatan kualitas produk UMKM lokal, serta membangun ekosistem UMKM di daerahnya.

Adapula Natamukti Ganapravara. Penghargaan ini diberikan kepada pemenang Natamukti Nindya tahun-tahun sebelumnya yang terus menunjukkan kinerja bagus di tahun berikutnya. Atau dengan kata lain, mereka adalah yang sudah pernah meraih Natamukti Nindya dan hingga kini terus menunjukan kinerja positif dalam memajukan UMKM di daerahnya.

Natamukti Nindya sendiri adalah penghargaan tertinggi dari Natamukti. Kota atau kabupaten peraih Natamukti Nindya adalah terbaik dari yang terbaik dari semua peraih Natamukti. Untuk tahun ini Natamukti Nindya diraih oleh Kabupaten Sleman.

Penentuan penerima Penghargaan Natamukti ini dilakukan melalui proses panjang. Dimulai dari riset yang dilakukan tim ICSB dari berbagai daerah, yang kemudian diverifikasi di lapangan oleh tim ahli ICSB mengacu pada Model Natamukti, yaitu bagaimana melakukan pengembangan UMKM yang terpercaya, terdepan, dan teratur. (ap5)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: