Warga Kota Santri di Jakarta Diminta Ikut Kembangkan Potensi Daerahnya

JAKARTA - SMP 2 Kesesi ditunjuk oleh Pemkab Pekalongan sebagai Duta Seni, dan diberikan kesempatan untuk tampil di Anjungan Jawa Tengah Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (6/10/2019).

Pada pertunjukam tersebut, SMP 2 Kesesi menampilkan ketoprak bocah dengan lakon "Sesuluh Ki Ageng Cempaluk" yang mengangkat salah satu tokoh pendiri Kabupaten Pekalongan.

Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi pada sambutanya mengucapkan terimakasih kepada pengelola TMII yang telah bersedia memfasilitasi pelajar dari daerahnya untuk memberikan kesempatan dalam menampilkan ketoprak bocah di TMII ini.

"Saya meminta kepada yang hadir disini agar memaklumi jika ada kesalahan, karena masih dalam tahap belajar, walaupun begitu siswa siswi ini sudah berlatih secara maksimal," ucapnya.

Bupati Asip juga berterimakasih kepada warga Kabupaten Pekalongan yang berada di Jakarta. Menurut catatan ada lebih dari 100 ribu warga Kabupaten Pekalongan yang mencari rejeki di Jakarta.

Asip menambahkan bahwa tahun 2019 ini akan membuat rest area yang akan dilengkapi sentra batik terbesar dengan luas lahan 10 hektar.

"Nantinya akan tersedia juga mall dan hotel yang ada di Kabupaten Pekalongan," ungkapnya.

Tahun ini juga ditargetkan untuk exit tol bojong selesai, sehingga warga Kabupaten Pekalongan yang pulang kampung tidak perlu lagi keluar di exit tol kota karena sudah ada yang lebih dekat.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Hindun menambahkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi para siswa dari SMP 2 Kesesi yang menampilkan ketoprak bocah dengan lakon "Sesuluh Ki Ageng Cempaluk".

"Mudah-mudah dengan kebolehan dari anak-anak ini bisa melahirkan generasi baru di Kabupaten Pekalongan yang bisa mewarisi budaya," ujarnya.

Hindun menjelaskan, Kabupaten Pekalongan punya banyak potensi, baik itu dari wisatanya alamnya dan wisata sejarahnya. Ada juga yang perlu dikembangkan oleh Pemkab Pekalongan.

"Dengan sinergitas yang baik dari seluruh elemen baik itu di daerah dan juga dari luar daerah, khususnya yang ada di Jakarta, maka potensi ada bisa dikembangkan lagi," harapnya.

Sumber: