Jelang Pelatikan Presiden, Suyono Minta Masyarakat Jaga Kondusivitas

KANDEMAN - Wakil Bupati Batang, Suyono, meminta masyarakat bisa kondusif menjelang pelatikan presiden 20 Oktober nanti. Hal itu disampaikannya saat menghadiri peringatan Haul Syekh Maulana Maghribi Ujungnegoro, Senin (14/10).

"Mari saling jaga persatuan dan kesatuan, jangan mau saling diadu domba apalagi dipecah belah. Jangan mudah terprovokasi dari luar. Jika ada yang mengajak untuk berbuat memecah belah, laporkan kepada aparat negara. Beberapa hari lagi akan ada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, tentunya jaga stabilitas keamanan di daerah kita tinggal, kita berdoa semoga presiden yang terpilih bisa amanah, bisa membawa Indonesia lebih baik lagi," ujarnya.

Suyono berharap, jika masyarakat punya unek-unek terkait pemerintahan agar disampaikan secara sopan dan benar. Sehingga pesannya bisa tersampaikan secara jelas dan dapat segera dicarikan solusinya.

"Kesempurnaan seorang pemimpin itu berani dan mau menerima kritikan dan masukan dari masyarakat, maka berilah kami masukan yang membangun agar kami Bupati dan Wakil Bupati Batang bisa memimpin batang dengan Bijak dan amanah. Di manapun ketemu tegur sapa kami selaku pemimpin di Kabupaten Batang ini bagian kedekatan rakyat dan pemimpinnya," jelas Suyono.

Wabup juga menyampaikan, acara Haul tersebut menjadi cara untuk menghargai dan mendoakan para ulama. Terlebih, para ulama telah memberikan ilmu yang bermanfaat untuk menambah ketakwaan sebagai hamba Allah.

"Yang lebih penting lagi, dengan berkumpulnya di majleis yang baik seluruh umat yang hadir bisa saling menghagai menghormati, sehingga persatuan dan kesatuan dapat telaksana. Harapan selaku Wakil Bupati Batang, saya minta doakan kami Wihaji Suyono bisa amanah dan membawa Batang lebih baik lagi," pungkasnya. (nov)

Sumber: