Kegiatan Pertukaran Guru Segera Dilaksanakan
DENGARKAN - Para peserta mendengarkan materi dari narasumber.-Malekha-
*RTL Transisi PAUD-SD
KOTA - Usai sukses melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), kini Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pendidikan (Dindik) tengah mengoptimalkan bentuk pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik jenjang Sekolah Dasar (SD) pada fase awal.
Untuk menguatkan implementasi pembelajaran yang menyenangkan dalam masa transisi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)-SD, Dindik menggelar kegiatan bimbingan teknis transisi PAUD-SD bagi guru PAUD/TK/RA dan SD/MI fase A di aula kantor setempat, selama 4 hari sejak 4-7 September 2023. Kepala Dindik Kota Pekalongan, Zainul Hakim mengatakan bahwa kegiatan ini juga dikolaborasikan bersama kementerian agama setempat yang juga membawahi madrasah, “Akan kita hadirkan narasumber dari beberapa guru yang sebelumnya sudah mengikuti bimtek serupa dari Kemendikbud-Ristek untuk dibiaskan kepada para peserta,” tuturnya kemarin sore usai membuka kegiatan bimtek tersebut.
Disampaikan Zainul, diharapkan target dari Kemendikbud-Ristek bisa dilakukan dengan baik oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dindik dan Kementrian Agama bersama dengan seluruh satuan pendidikan terkait.
“Nantinya kamu juga akan melaksanakan pertukaran guru guna tukar menukar pola pembelajaran antara guru PAUD dan SD, sehingga mereka bisa memahami pola pembelajaran di kedua jenjang pendidikan ini,” sambungnya.
Sementara itu, Kabid PAUD dan PNF, Sherly Imanda Hidayah menyebutkan sebanyak 68 guru dari PAUD/TK/RA/SD/MI diikutsertakan dalam bimtek ini dan merekalah yang akan ditugaskan untuk melaksanakan pertukaran guru PAUD-SD.
“Selama 4 hari kedepan mereka ini akan akan belajar materi kebijakan transisi PAUD ke SD, kenapa penting, bagaimana membangun lingkungan PAUD-SD, bagaimana memberikan pembelajaran yang meningkatkan literasi dan numerasi, pembelajaran yang meningkatkan 6 fase fondasi, bagaimana membentuk pembelajaran yang menyenangkan dan pelaporan, hingga nanti pada rencana tindak lanjut atau RTL akan bertukar peran antara guru PAUD dan SD,” ungkapnya.
Sherly menjelaskan bahwa pertukaran guru ini akan dilaksanakan pada pekan depan yakni 11 September mendatang. Ditargetkan usai pertukaran guru ini, mereka akan mempunyai pengalaman mengajar layaknya PAUD dan mempunyai pengalaman bagaimana pembelajaran yang menyenangkan untuk SD. Guru PAUD diharapkan dapat paham kebutuhan fase pondasi di PAUD, apa saja yang harus distimulasi sehingga nantinya anak akan mampu dan kuat ketika memasuki jenjang SD.
“Mudah-mudahan teman-teman guru memahami transisi PAUD-SD, jembatan penghubung transisi bisa berjalan dengan cantik dan anak-anak akan lebih cinta belajar, suka belajar juga gemar belajar,” pungkasnya. (mal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: