Pemkab Kembali Latih Pekerja Pabrik Rokok, Tawarkan 3 Program

BATANG – Pemerintah Kabupaten Batang Kembali menggelar pelatihan berbasis kompetensi pada keluarga pekerja pabrik rokok sebagai bekal untuk mengembangkan usaha mereka dan meningkatkan keterampilan yang nantinya dibutuhkan oleh perusahaan.

Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki mengatakan, bahwa ada 48 peserta yang akan mengikuti pelatihan dengan tiga program yang ditawarkan tersebut yaitu tata kecantikan, pangkas rambut, dan tata boga.

"Pelatihan yang menggunakan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau 2023 ini bertujuan memberikan keterampilan khususnya pada keluarga buruh pabrik rokok dan keluarga petani tembakau," terangnya, Kamis (21/9/2023).

Menurut dia, dengan adanya pelatihan berbasis kompetensi ini, para peserta bisa menambah ilmu, pengetahuan, dan teori, serta praktik yang nantinya bisa diaktualisasikan untuk mengembangkan usahanya.

Pengembangan diri melalui pelatihan, kata dia, merupakan salah satu upaya yang efektif untuk meningkatkan kompetensi yang nantinya bisa dipakai untuk bekerja atau berwirausaha.

"Hal ini penting dalam pelatihan karena peserta bisa mengembangkan keterampilan yang sudah dipelajari tentang bagaimana tata cara mengembangkan usahanya," katanya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batang, Rakhmat Nurul Fadilah mengatakan, pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi ini menyasar masyarakat yang berasal dari keluarga buruh pabrik rokok PT MPS Tulis Batang.

"Berdasar data balai latihan keterampilan, rata-rata hasil pelatihan selama ini sebanyak 25 persen telah membuka usaha sendiri, 40 persen masuk dunia kerja, dan 35 persen sisanya tidak melakukan pelaporan,” tandasnya. (fel)

Sumber: