Wajib Tahu, Inilah Komponen Mobil yang Perlu Dicek Ketika Cuaca Panas, Jangan Sampai Menyesal!

Wajib Tahu, Inilah Komponen Mobil yang Perlu Dicek Ketika Cuaca Panas, Jangan Sampai Menyesal!

Komponen mobil wajib dicek--Instagram

RADARPEKALONGAN – Sebagai pemilik mobil, inilah beberapa komponen mobil yang perlu diperiksa ketika cuaca panas, jangan sampai kamu tidak tahu.

Saat ini dibeberapa daerah Indonesia sedang mengalami musim kemarau yang panjang, bahkan ada beberapa daerah yang suhu panasnya mencapai 38 derajat celcius.

Tentu saja karena cuaca yang panas, pemilik mobil perlu memeriksa beberapa komponen pada mobilnya, karena cuaca panas ini dapat merusak beberapa komponen pada motor.

Kira-kira apa saja ya komponen mobil yang perlu dicek ketika cuaca panas, yuk langsung saja simak sampai selesai ya guys.

BACA JUGA: Solusi Cerdas, Inilah Mobil Bekas Dibawah 100 Juta, Pasti Tertarik!

Selalu mengecek radiator

Komponen mobil yang perlu dicek ketika cuaca panas pertama adalah selalu memeriksa radiator, radiator merupakan salah satu komponen yang perlu dilakukan pengecekan ketika cuaca panas.

Hal ini karena radiator letaknya di bagian depan mobil, dan memiliki fungsi untuk menstabilkan kondisi suhu mesin, serta mencegah terjadinya panas secara berlebihan atau overheat.

Nah jika suhu pada mobil sudah tinggi, kemudian ditambah kondisi jalanan macet, maka dapat menjadikan radiator tidak bisa mendapatkan pasokan udara segar, karena mobil lebih banyak berhenti.

Maka tidak ada salahnya sebagai pemilik mobil kamu melakukan pengecekan secara berkala, khususnya pada bagian radiator, termasuk dengan memastikan cairan pendingin.

BACA JUGA: Dibalik Kelebihan Mobil Honda Freed, Ternyata Memiliki Kekurangan Dibaliknya, Yakin Masih Tertarik?

Memperhatikan kondisi larangan

Ketika cuaca sedang panas-panasnya, salah satu bagian luar yang tidak boleh terlewatkan untuk diperiksa kondisinya adalah ban.

Hal ini karena ban melakukan kontak langsung dengan aspal, tentunya aspal jalanpun akan terasa panas jika sedang musim panas.

Apalagi jika telapak ban yang sudah mulai menghalus, memiliki risiko besar meletus, sebab anyaman kawat ban berhubungan langsung dengan permukaan jalan.

Saat cuaca panas, sebagai pemilik mobil wajib memperhatikan tekanan udara, jangan sampai tekanan udara pada larangan terlalu rendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: