Jejak Perjuangan dan Kecerdasan Menantu Rasulullah SAW: Kisah Ali bin Abi Thalib, Si Gerbang Pengetahuan

Ali baru menikah lagi dengan perempuan lain setelah Fatimah wafat. Dari pernikahannya setelah Fatimah, Ali dikaruniai 23 anak, 18 perempuan dan 15 laki-laki. 

 BACA JUGA: Yakin Ucapan adalah Doa: Belajar Ilmu Parenting dari Kisah Imam Besar Masjidil Haram

Kisah Ali bin Abi Thalib sebagai Khulafaur Rasyidin Terakhir 

Kesetiaan iman Ali bin Abi Thalib tetap terjaga bahkan hingga wafatnya Nabi Muhamad SAW. 

Beliau bersama sahabat Nabi lainnya terus menyebarkan dan mengajarkan agama Islam serta memajukan kehidupan umat Islam dari segala bidang. 

Sepeninggal Khalifah terdahulu seperti Abu Bakar Ash Shiddiq, Umar bin Khattab, dan Utsman bin Affan, Ali ditunjuk sebagai Khalifah keempat. 

Beliau memimpin umat Muslimin selama lima tahun, tercatat pada tahun 655 Masehi hingga 660 Masehi. 

Kekhalifahannya adalah yang terberat dan tersulit karena beliau memimpin umat setelah terjadinya pemberontakan yang terjadi selama kekhalifahan Usman bin Affan. 

Namun, Ali bisa mengatasi pemberontakan tersebut dan meredam situasi panas yang terjadi. 

Ali bin Abi Thalib juga sukses memajukan bidang pendidikan selama masa pemerintahannya, terutama pada sektor ilmu bahasa. Beliau juga meningkatkan pembangunan dan sektor keuangan. 

Wafatnya Ali bin Abi Thalib disebabkan oleh Abdurrahman bin Muljam yang menyerangnya dengan pedang beracun. 

Kala itu, Ali tengah memimpin Shalat subuh di Masjid Agung Kufah pada Ramadhan 40 Hijriah. Dan saat sujud, Abdurrahman bin Muljam menusuknya hingga Ali bin Abi Thalib meninggal dunia. 

Wafatnya Ali bin Abi Thalib menjadi penutup dari kekhalifahan Rasyidin. 

BACA JUGA: Ikuti Sunnah, Inilah Doa di Waktu Pagi yang Seringkali Dipanjatkan Nabi Muhammad SAW

BACA JUGA: Rahasia Lancarkan Rezeki! Baca Dzikir Setelah Sholat Dhuha Sesuai Sunnah Nabi

Sumber: