Kembangkan Bakat Siswa Sesuai Potensi

KOTA PEKALONGAN - Mengembangkat bakat minat siswa sesuai potensi dan keinginan mereka, menjadi salah satu titik point bagi SDIT Lukman Hakim dalam mengupayakan pendidikan terbaik bagi siswanya.

Demikian disampaikan Koordinator Program Bina Prestasi, Azhar Fahmi, kepada Radar Pekalongan di ruang kerjanya, Jumat(1/3). "Bina prestasi ini kami lebih pada mendampingi anak-anak sesuai bakat minatnya ya, mereka bakatnya apa ya kita dampingi," ungkap Azhar.

Ada 2 kategori dalam program bina prestasi, dari kelas eksak dan non eksak. Para siswa diberikan kebebasan memilih kelas sesuai bakat mereka.

"Setiap anak nanti dikasih 2 pilihan, yang 1 kelas eksak (kelas ini sesuai dengan arahan guru) dan kelas non eksak meliputi seni, olah raga, menulis dan tahfidz)," imbuhnya.

Program ini menjadi salah satu upaya pihak sekolah untuk mengembangkan siswa sesuai dengan apa yang mereka sukai. Karena tentunya setiap anak memiliki kemampuan yang berbeda-beda sehingga butuh wadah yang bisa memfasilitasi.

"Selain itu, program ini juga sekaligus membuat kita mudah untuk menyiapkan para siswa diajang kompetisi, karena biasanya kalau kita persiapan dadakan untuk mengikuti kompetisi tapi kalau sudah kita kelompokkan seperti ini kan sudah tahu siapa saja yang bisa berangkat dan bahkan kita mempersiapkanya sejak awal tahun," ujar Azhar.

Program bina prestasi sebenarnya i akui bukan perogram baru yang baru dilaksankan tahun ajaran baru ini, namu. program sudah sejak tahun kemarin di uji cobakan hanya saja baru diresmikan tahun ajarn baru 2018/2019.

"Tahun kemarin sudah ada, cuma tidak diperuntukkan untuk semuanya, hanya beberapa anak saja sebagai percontohan. Namun ternyata evaluasi dari program itu bagus dan akhirnya kita lanjutkan untuk tahun ajaran baru ini dan semua kelas," tandas Kepala Sekolah terpilih SDIT Lukman Hakim ini.

Proses untuk menentukan kelompokpun tidak serta merta langsung sesuai keinginan. Ada berbagai tahapan yang harus dilalui,mulai dari observasi, pengelompokkan dan pendampingan.

"Untuk eksak kami memang menggunakan guru SDIT Lukman Hakim sendiri, namun untuk non eksak kami memang mendatangkan pendamping dari luar," tegas Azhar.

Ia berharap, dengan program bina prestasi bisa melatih para siswa SDIT Lukman Hakim untuk mengembangkan byakatnya serta bisa mencapai sesuai dengan target meskipun programnya baru dimulai. (mal)

Sumber: