Inilah Rekomendasi Pengobatan Asam Urat Dengan Pengobatan Alami yang Wajib Bapak- Bapak Coba

Untuk menggunakan jahe sebagai obat alami asam urat, cukup campurkan 1 sendok makan parutan jahe dengan air hangat. Gunakan kain kompres pada area tubuh yang mengalami gejala asam urat selama 15-30 menit.

Selain itu, gejala nyeri akibat asam urat juga bisa dikurangi dengan meminum teh jahe dalam jumlah 2-3 gelas per hari.

2. Kopi

Kopi merupakan salah satu obat alami asam urat, karena diperkaya dengan mineral, polifenol, dan kafein, yang dapat meningkatkan metabolisme purin menjadi asam urat dan memicu proses ekskresi asam urat dalam urin.

Karena kemampuan ini, kopi dapat mencegah pengendapan asam urat, yang dapat menyebabkan kerusakan tulang dan persendian.

Namun, minum kopi sebagai obat alami asam urat tidak dianjurkan bagi penderita penyakit asam lambung (GERD).

Karena kopi dapat memicu peningkatan kadar asam lambung dan meningkatkan risiko kambuhnya gejala GERD.

3. Vitamin C dari buah - buahan dan sayuran

Cara alami melawan asam urat selanjutnya adalah dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin C. Nutrisi ini dikenal dapat membantu menurunkan kadar asam urat.

Adapun beberapa buah yang dianjurkan untuk penderita asam urat antara lain jeruk, jambu biji, mangga, nanas dan kiwi.

Sementara itu, sayuran yang mengandung vitamin C dan baik dikonsumsi oleh penderita asam urat antara lain brokoli, kembang kol, paprika manis dan cabai.

Selain meningkatkan asupan vitamin C dari buah-buahan dan sayur-sayuran sebagai obat alami asam urat, pasien juga disarankan untuk menghindari sejumlah makanan seperti jeroan, daging merah, seafood, minuman beralkohol dengan kadar gula tinggi, serta makanan yang mengandung ragi.

4. Kunyit

Kunyit bukan hanya bumbu dapur, tetapi juga mengandung senyawa kimia anti inflamasi yang disebut kurkumin, yang dapat menjadi obat alami untuk asam urat.

Namun, kunyit diketahui menyebabkan beberapa efek samping dalam beberapa kasus, seperti peningkatan produksi asam lambung, diare, batu ginjal, sakit kepala, dan efek lainnya.

Sumber: