Punya Pasangan Nyaris Sempurna Tetapi Masih Selingkuh? Ini 4 Alasan Mengapa Ada yang Melakukannya

Punya Pasangan Nyaris Sempurna Tetapi Masih Selingkuh? Ini 4 Alasan Mengapa Ada yang Melakukannya

Punya pasangan nyaris sempurna tetapi masih selingkuh--freepik.com

Perselingkuhan sangat mungkin terjadi di saat orang merasa bahwa situasi sedang mendukungnya untuk melakukan hal tersebut. Mereka merasa memiliki kesempatan, sehingga mengambil kesempatan untuk berkhianat tersebut.

Situasi ini bisa terjadi kapan saja, misalnya ketika hubungan sedang renggang atau masuk ke dalam fase jenuh, tiba-tiba ada seseorang yang mendekat. Kemudian, ia mengajak untuk bersenang-senang berdua dan diiyakan, hingga akhirnya tanpa sadar mulai nyaman dan saat itulah perselingkuhan dimulai akibat situasi.

Terlebih, ketika orang mendapat banyak tekanan dalam hubungannya dengan pasangan yang dapat dikatakan nyaris sempurna, mereka menjadikan momen ini sebagai peluang untuk mencari kebahagiaannya sendiri.

BACA JUGA Mengatasi Hubungan Toksik dengan Anak, Praktikkan Parenting yang Harmonis

Ketidakmampuan untuk berkomitmen

Hal terakhir yang bisa menjadi alasan mengapa orang yang punya pasangan nyaris sempurna tetapi masih selingkuh adalah karena ketidakmampuan mereka untuk menjalin komitmen yang serius dengan pasangannya. Ini merupakan suatu kondisi yang sangat berbahaya bagi kelangsungan hubungan.

Dengan tidak maunya seseorang untuk berkomitmen, mereka bisa saja terlihat benar-benar mencintai pasangannya. Tapi, akhirnya orang itu akan tetap 'mencari jalan keluar' dengan berselingkuh.

Menjadi sebaik-baiknya pribadi tidak selalu menjamin bahwa pasanganmu tidak akan selingkuh, sebab faktanya masih saja ada orang yang punya pasangan nyaris sempurna tetapi masih selingkuh. Maka, fokuslah pada kebahagiaanmu dan jangan menolerir kesalahan berupa perselingkuhan ini atau bahkan menjadikannya alasan untuk menyalahkan dirimu sendiri.

**AN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: