Mengenal Watak Anak Laki-Laki Berdasarkan Fungsi Otaknya, Simak Penjelasan dr Aisah Dahlan Berikut Ini

Watak anak laki-laki berdasarkan fungsi otaknya penjelasan dr Aisah Dahlan.-draisahdahlan/ ig-
2. Pusat Lapar dan Haus
Para ibu sebagai perempuan yang ukuran hipotalamusnya pun juga lebih kecil, kadang kurang bisa mengerti betapa pengaruhnya rasa haus dan lapar pada anak laki-laki.
Biasanya ketika anak laki-laki bilang lapar, itu sebenarnya dia sudah mulai menahan lapar sejak 30 sampai 1 jam yang lalu, maka segeralah penuhi rasa laparnya, beri dia makan dan minum.
Seperti halnya ketika bulan Ramadhan, dr Aisah Dahlan menyebutkan puasanya anak laki-laki akan terasa lebih berat daripada anak perempuan.
Maka jangan menasehati atau menyuruh anak laki-laki saat sedang lapar atau haus. Beri makan dan minum dulu anak laki-laki baru coba ajak berdiskusi, ini akan lebih efektif dan bekerja pada anak laki-laki. Dan anak laki-laki pun senang diajak berdialog saat sedang makan.
3. Pusat Tidur
Pada anak laki-laki memiliki pusat tidur yang lebih lebar dari anak perempuan. "Jadi jangan heran, kalau bunda lagi ajak ngobrol belum selesai anak sudah tidur," tutur dr Aisah Dahlan.
Hal ini bukan niat anak mengacuhkan bundanya, tapi memang karena hipotalamus anak laki-laki lebih lebar, sehingga lebih sulit melawan kantuknya.
Bahkan setelah diteliti anak laki-laki membutuhkan waktu tidur 11-12 jam. Maka akan jadi masalah kalau anak begadang, mbangunin sholat subuhnya susah.
Lalu bagaimana solusinya? Ajak anak berdiskusi, buat konsekuensi bersama. Tapi dr Aisah Dahlan menyarankan para orang tua jangan mengajak anak diskusi setiap hari. Cukup seminggu sekali saat membahas peraturan umum tentang keluarga misal setiap weekend sambil makan.
4. Pusat Syahwat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: