Jalin Kerjasama dengan Nestle Indonesia, Penyetoran Susu dari Peternak Sapi Batang Meningkat hingga 380 Liter

Jalin Kerjasama dengan Nestle Indonesia, Penyetoran Susu dari Peternak Sapi Batang Meningkat hingga 380 Liter

Jalin Kerjasama dengan Nestle Indonesia, Penyetoran Susu dari Peternak Sapi Batang Meningkat hingga 380 Liter-Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-Radar Pekalongan

BATANG, RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Sudah jalin kerjasama dengan Nestle Indonesia, volume penyetoran susu dari peternak sapi Batang meningkat hingga 380 liter. Hal ini seperti data dari Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (Diskutkanak) Kabupaten Batang. Dimana pihaknya bersama peternak sapi di Batang terus melakukan pemantauan pengiriman susu ke pabrik Nestle Indonesia yang ada di Kabupaten Batang.

“Bahwa kami selalu melakukan pemantauan penyetoran susu ke pabrik Nestle Indonesia yang menggandeng mitra peternak sapi untuk menghasilkan kualitas produk susu segar,” kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dislutkanak Batang Syam Manohara saat ditemui di kantornya, Rabu 13 Maret 2024. 

BACA JUGA:Keroyokan Turunkan Angka Stunting di Batang, PT Nestle Berikan Bantuan PMT untuk 120 Balita

Saat ini sudah 17 peternak sapi yang berhasil memproduksi susu segar berkualitas dari 20 ekor sapi yang sudah laktasi, serta 23 ekor sapi yang sedang bunting. Mereka berasal dari Semampir dan Desa Pacet Kecamatan Reban. 

“Dalam perkembangannya, peternak sapi yang menyetor susu ke pabrik Nestle yang awalnya hanya 200 liter setiap 2 hari,” katanya. 

Sedari awal 2024, pihaknya mencatat ada peningkatan setoran susu menjadi 380 liter setiap 2 hari. Pihaknya merencanakan akan menambah volume setoran seriring bertambahnya populasi sapi perah yang laktasi.

“Sementara ini, rata-rata produksi susu segar yang ada di Desa Semampir dan Desa Pacet sekitar 10 sampai 14 liter per ekor sapi perah,” terangnya.

BACA JUGA:Dear PT. Nestle Indonesia, Jangan Lupa Gandeng Peternak Sapi Lokal

Kami akan terus melakukan pemantauan karena ini sebagai pilot project pengembangan sapi perah yang nantinya hasil susu akan diambil oleh pabrik Nestle.

“Semoga adanya potensi penghasil susu segar yang disetorkan ke pabrik Nestle bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya para peternak,” pungkasnya. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar pekalongan