Dukuh Reco: Dukuh Tua di Kabupaten Batang yang Menjadi Tempat Pembuatan Arca Candi Dieng

BACA JUGA:Misteri Legenda Moksanya Prabu Brawijaya V di Gunung Lawu

Hal ini menurut Ustadz Nuruddin bertujuan untuk menghargai jasa-jasa para leluhur.

Sebab disamping menaruh sesaji, masyarakat juga selalu mendoakan leluhur-leluhur mereka yang sudah tiada.

Namun arca-arca yang sudah didata oleh pusat penelitian arkeologi nasional itu sekarang sudah tidak ada lagi di dukuh Reco.

Ustadz Nuruddin mengatakan bahwa arca tersebut tidak ada di dukuh Reco sejak sepeninggal Mbah Kasiman.

Masyarakat ada yang menduga ini adalah ulah oknum tidak bertanggung jawab yang telah sengaja mencurinya, namun sebagian ada yang mengira arca di dukuh Reco diambil atau diamankan oleh pihak berwenang.

BACA JUGA:Cerita Rakyat Wonosobo-Temanggung : 2 Gunung Kembar yang Ternyata Masih Adik Kakak

BACA JUGA:Indah Luar Biasa! Inilah 3 Rekomendasi Puncak Gunung di Kabupaten Pekalongan untuk Para Penikmat Keindahan

Ditemukan Arca Lain

Baru-baru ini di tengah sawah milik warga, Ustadz Nuruddin dan beberapa petani lain menemukan batu unik yang diduga kuat sebagai peninggalan arkeologi.

Sebelum mengetahui bahwa itu termasuk peninggalan arkeologi, para petani menjadikan batuan tersebut sebagai benteng sawah miliknya.

Di bulan November 2021, semua temuan itu sudah dilaporkan kepada pihak berwenang yakni BPCB Jateng (Balai Pelestarian Cagar Budaya).

Saat setelah didata, tim dari BPCB melaporkan bahwa di sawah milik warga ini terdapat batuan kuno berupa lingga patok dan beberapa fragmen candi.

BACA JUGA:Berlatar Peristiwa Sejarah, 3 Novel Ayu Utami Ini Akan Memikatmu Kekayaan Fakta Sejarah di Dalamnya

Selain arca-arca tersebut, warga dukuh Reco juga pernah menemukan batu menhir yang kini sudah diamankan di tempat khusus.

Sumber: