Masa Kampanye, Order Kaos Membludak

KOTA PEKALONGAN - Prima Kaos di Jalan KH Mas Mansyur Pekalongan kebanjiran pesanan kaos partai untuk kebutuhan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 ini. Pasalnya mereka diharuskan lembur untuk mengejar target pesanan yang bisa mencapai ribuan potong baju dalam satu hari.

Pemilik Prima Kaos, Husein Manaf, mengatakan mulai menerima orderan sejak bulan Maret. Diakui orderan berada pada puncaknya, yaitu satu minggu menjelang hari dilaksanakannya pemilihan umum. Pada saat itu, biasanya diadakan kampanye akbar antara koalisi yang bersaing.

"Kebanyakan orderan berasal dari koalisi Jokowi, kemarin kita menerima pesanan 50.000 kaos untuk kebutuhan kampanye akbar Jokowi se-Jawa Tengah dan 12.000 kaos dan 500 bendera untuk kampanye akbar Jokowi di Kajen," ujarnya kepada Radar pada Kamis (11/4).

Mengerjakan atribut kampanye memang membutuhkan kerja ekstra dikarenakan waktunya sangat mepet dan jumlah yang besar sehingga harus sinergis dan mempunyai pengalaman yang baik untuk mengerjakannya. Dengan jargonnya "Jagonya andalan satu hari jadi" Prima Kaos bisa menerima pemesanan puluhan ribu kaos partai dari berbagai partai politik.

Dia menambahkan, tahun ini sangat diuntungkan karena pilpres dan pileg dilakukan secara bersamaan. Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan digelar serentak pada 17 April 2019 mendatang. Terkait omzet, Husein sudah bisa meraup omzet sampai ratusan juta untuk kampanye tahun ini.

"Dalam masa kampanye tahun ini, saya memperkerjakan sekitar 20 karyawan. Satu orang karyawan harus menyelesaikan 100-150 potong dalam satu hari, jadi pesanan yang bisa mencapai ribuan itu bisa digarap dengan cepat. Namun, kita tetap menjaga kualitas dari bahan, jahitan dan sablonan, kepuasan konsumen adalah yang utama," tambahnya.

Prima Kaos sendiri memproduksi bermacam-macam atribut kampanye seperti kaos, umbul-umbul, bendera, kalender dan lainnya. Namun memang kebanyakan orderan adalah kaos partai, menerima minimal order 20 potong. Pihaknya sudah menjadi penyedia pembuatan kaos untuk partai besar sejak 18 tahun yang lalu. Mulai dari proses penjahitan dari bentuk kain hingga penyablonan, dilakukan langsung olehnya. Soal harga, menurut Husein tergantung bentuk atau desain pemesan. Untuk kaos dibanderol harga mulai dari Rp15 ribu dengan bahan H-get hingga Rp55 ribu dari bahan katun. Harga tersebut sudah termasuk sablon.

Selain mendapatkan keuntungan, Husein juga beberapa kali mendapatkan kendala dalam bisnisnya. Salah satunya adalah saat pesanan sudah jadi dan siap diambil, terkadang ada konsumen yang tidak mengambil barang. Hal itu mengakibatkan pihaknya mengalami kerugian yang sangat besar, terlebih jika konsumen memesan barang dalam jumlah besar.

"Seperti kemarin, ada yang memesan sampai 2.500 potong tapi tidak diambil. Tapi ini memang sudah menjadi resiko dalam berbisnis," pungkasnya. (ap1)

Sumber: