102 SD Siap ANBK Mandiri

KOTA - Sebanyak 102 satuan pendidikan SD di Kota Pekalongan, terdiri dari 71 SD Negeri dan 31 SD swasta, siap untuk melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer tahun 2022 secara mandiri dan full online.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Pekalongan Unang Suharyogi, Selasa (18/10/2022). "Kita dalam ANBK ini sudah pengalaman sejak satu tahun lalu. Di tahun ke dua ini kita sudah banyak perbaikan-perbaikan terutama dari sarana prasarana. Alhamdulillah dari 102 sekolah, SD negeri maupun yang diselenggarakan masyarakat (swasta, red), insyaallah sudah bisa ANBK Mandiri dan full internet," kata Unang.

Dia menuturkan pada pelaksanaan ANBK tahun lalu, beberapa SD masih menginduk ke sekolah lain saat pelaksanaan ANBK karena keterbatasan sarpras terutama komputer. Untuk ANBK tahun ini, kondisi seperti itu tidak terjadi lagi.

Pasalnya, di tahun 2022 ini Kota Pekalongan sudah mendapat bantuan sarana TIK untuk SD bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) berupa piranti laptop berikut peralatan penunjang lainnya.

"Sarana prasarana untuk ANBK tahun ini sudah bisa mandiri karena tahun ini dapat DAK dari Pusat untuk 65 satuan pendidikan. Berupa laptop chromebook, LCD, router, dan penghubungnya. Bantuan tersebut sangat pas karena sangat membantu kebutuhan satuan pendidikan di Kota Pekalongan untuk ANBK, yang tahun kemarin masih menginduk, sekarang bisa mandiri," bebernya.

Unang menjelaskan bahwa ANBK SD uakan dilaksanakan mulai 24 Oktober sampai 1 November mendatang. ANBK diikuti oleh murid kelas 5, yang mana jumlah peserta per sekolah maksimal 30 anak, serta 5 anak untuk peserta cadangan. "Peserta ANBK diambil dari Dapodik," katanya.

Adapun geladi bersih ANBK sudah dilaksanakan sejak Senin (17/10/2022) sampai Kamis (20/10/2022). Dalam satu hari geladi, dilaksanakan langsung untuk dua Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yakni Literasi dan Numerasi. Dindik masih menunggu pemberian Data Nominasi Tetap (DNT) peserta yang sudah ditetapkan berdasar Dapodik.

"Alhamdulillah geladi bersih gelombang 1 dan 2 berjalan lancar. Jaringan juga tidak ada kendala. Jauh-jauh hari kita juga sudah kirim pemberitahuan ke PLN, Telkom, dan vendor lainnya, menyampaikan agar tidak terjadi pemadaman maupun pengurangan bandwith internet selama ANBK," ungkapnya.

Untuk diketahui, Asesmen Nasional adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.

Asesmen Nasional dilaksanakan dengan instrumen yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM Literasi, Numerasi), Survey Karakter, dan Survey Lingkungan Belajar. (way)

Sumber: