Masuk Pertengahan Tahun 2024, Okupansi Hotel di Kota Pekalongan Capai 60 Persen

Radarpekalongan.co.id- Memasuki pertengahan tahun 2024 ini, okupansi hotel di Kota Pekalongan mencapai 60 persen.

BACA JUGA:Seruduk Pajero Sport di Tol Batang-Semarang, Sopir Bus PO Haryanto Divonis 1 Tahun 7 Bulan Penjara

Hal ini disampaikan oleh Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Republik Indonesia (PHRI) Trias Wahyu Arditya, saat dikonfirmasi belum lama ini.

BACA JUGA:KKN-T Inovasi IPB Edukasikan Budikdamber Warga Desa Jagung

Pihaknya menuturkan capaian ini masih di bawah tahun 2023 pada periode yang sama, di mana pada pertengahan tahun 2023 mencapai 70 persen. 

BACA JUGA:Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushola Al Munajad, Ini Harapan Bupati Fadia Arafiq

Meski demikian, pihaknya tetap optimis menuju akhir tahun 2024 ini bisa memenuhi target. Hal ini tak lepas dari masih banyaknya event besar yang bakal dilaksanakan di Kota Pekalongan.

BACA JUGA:BNPB: 240 Rumah Rusak Terdampak Gempa 4,4 Magnitudo di Batang

“Masih ada beberapa bulan menuju akhir tahun. Artinya masih bisa dikejar dan beberapa event skala nasional belum terselenggara. seperti di bulan Oktober ada pekan batik dan Maulid Akbar Kanzus Sholawat Habib Luthfi Bin Yahya, yang bakal menarik wisatawan domestik atau asing yang akan berkunjung dan stay di Kota Pekalongan,” jelas dia.

BACA JUGA:Ada Gempa Susulan, Gempa Bumi Guncang Batang Akibat Segmen Baribis Kendeng

Trias juga menjelaskan bahwa perlu adanya kolaborasi yang baik antara Pemerintah Kota Pekalongan, asosiasi dan stakeholder terkait untuk mempromosikan Kota Pekalongan.

BACA JUGA:Hingga Minggu ke-2, KPU Batang Sudah Coklit 78 Persen Pemilih

"Ketika banyak wisatawan yang singgah maka akan meningkat pula perekonomian masyarakat dan memberikan sumbangsih pendapatan daerah setempat," tandasnya.(Ap3)

Sumber: