Kok Bisa, Usia Semuda Itu Mereka Memilih Indonesia? Media Belanda Sampai heran dengan Keputusan Raven DLL

Kok Bisa, Usia Semuda Itu Mereka Memilih Indonesia? Media Belanda Sampai heran dengan Keputusan Raven DLL

Kok Bisa, Usia Semuda Itu Mereka Memilih Indonesia? Media Belanda Sampai heran dengan Keputusan Raven DLL-GALZ-Youtube

Media-media di sana tertarik dengan keputusannya untuk bermain bagi Timnas Indonesia meskipun Jens Raven memiliki potensi untuk membela Timnas Belanda di masa depan.

Hal tersebut menunjukkan bahwa Raven dianggap sebagai salah satu bakat berpotensi di Belanda, tetapi pilihannya untuk menjadi WNI menunjukkan komitmennya yang kuat terhadap Indonesia.

Tidak hanya Jens Raven, beberapa pemain muda lainnya seperti Mauresmo Hinoke, Dion Markx, dan Tim Geypens juga sedang dalam proses naturalisasi.

BACA JUGA:Sempat Dibikin Frustasi, Timnas Indonesia U-19 Tumbangkan Timnas Kamboja U-19 dengan Skor 2-0

BACA JUGA:Minimnya Kreatifitas di Lapangan Tengah Menjadi PR untuk Indra Sjafri dalam Menatap Laga Selanjutnya

Keputusan mereka untuk memilih Indonesia bukanlah hal yang mudah, terutama mengingat potensi mereka untuk bermain di Timnas Belanda dalam beberapa tahun ke depan.

Menurut Erick Thohir, alasan di balik keputusan para pemain muda diaspora untuk memilih Timnas Indonesia seringkali berkaitan dengan faktor emosional dan cinta terhadap tanah air.

"Jangan bilang munafik, contoh paling nyata adalah Jay Idzes," ujar Thohir, mengacu pada pemain yang memiliki peluang besar untuk membela Timnas Belanda namun lebih memilih untuk menjadi WNI di Indonesia.

Kritik terhadap nasionalisme mereka pun dibantah oleh Erick Thohir, yang menegaskan bahwa performa di lapangan dan komitmen untuk Indonesia adalah yang utama.

BACA JUGA:Indra Sjafri Kembali Banjir Hujatan dari Netizen Indonesia Walau Indonesia U-19 Menang 2-0 dari Kamboja U-19

BACA JUGA:Komentator Asing Sampai Bingung! Ini Game Plannya Gimana? Welber dan Raven Tunjukkan Soal Kualitas Visi

"Kualitas adalah yang utama dalam Timnas," ujar Thohir, menegaskan bahwa pemain diaspora yang menyatu dengan tim nasional adalah bagian integral dari perkembangan sepak bola Indonesia.

Keputusan Jens Raven dan rekan-rekannya untuk lebih memilih Timnas Indonesia adalah cerminan dari semangat untuk berkontribusi pada sepak bola Tanah Air.

Meskipun lahir dan dibesarkan di luar negeri, mereka telah membuktikan kesetiaan dan dedikasi mereka kepada bendera Merah Putih.

Dengan potensi dari Jens Raven dan generasi muda lainnya yang tengah dipersiapkan oleh PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), masa depan Timnas Indonesia tampak cerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: