Pembangunan Pabrik Tepung Ikan HPI Pekalongan Dikebut, Dukung Program Makan Siang Gratis dari Prabowo

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pembangunan Pabrik Tepung Hidrolisat Protein Ikan (HPI) di Kota Pekalongan, sebagai bagian dari program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, kini tengah dipercepat.

Pabrik tepung ikan HPI ini dibangun di area Technopark Perikanan, Jalan W.R. Supratman, Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Pekalongan, Sugiyo, mengonfirmasi bahwa proyek tersebut dikelola oleh Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP.

Pabrik ini akan menghasilkan tepung ikan dengan kapasitas 2 ton per bulan, yang dihasilkan dari 10 ton ikan yang diproses setiap bulannya.

"Tepung ikan ini bertujuan meningkatkan gizi masyarakat, karena mengandung protein sekitar 56 persen," jelas Sugiyo, Rabu, 30 Oktober 2024.

BACA JUGA:Susu Ikan jadi Alternatif Susu Sapi, Apakah Kandungan Gizinya Setara dengan Susu Murni?

BACA JUGA:Momen Menarik Pembekalan Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang, Apa Saja?

Sugiyo juga menambahkan bahwa produk HPI ini nantinya akan terintegrasi dengan Program Makan Siang Bergizi Gratis, yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Selain itu, tepung ikan ini dapat diformulasikan menjadi susu ikan, yang saat ini mulai populer.

Hingga akhir Oktober 2024, progres pembangunan pabrik telah mencapai 40 persen. Target penyelesaian konstruksi ditetapkan pada pertengahan Desember 2024, dengan uji coba direncanakan pada pertengahan hingga akhir Desember. Operasional pabrik diharapkan dimulai pada Januari 2025.

"Nantinya, pabrik ini akan dilengkapi dengan showroom, area workshop, area produksi, dan gudang. Masyarakat yang membutuhkan produk HPI bisa membelinya langsung di sini," tutup Sugiyo. 

Papan informasi proyek pembangunan Unit Pengolah Ikan bernilai tambah dari Ditjen PDSPKP KKP di Kota Pekalongan.-Istimewa-

Berdasarkan informasi pada laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) KKP, pembangunan pabrik tepung HPI ini merupakan wujud dari proyek pembangunan (konstruksi) Unit Pengolah Ikan (UPI) Bernilai Tambah.

Proyek ini bernilai kontrak Rp4,366 miliar, bersumber dari APBN, dengan kontraktor pelaksana adalah PT Ciremai Putra Tekindo, dan Konsultan Pengawas adalah PT Bayu Berlian Mandiri.

Sumber: