Jangan Lengah! Segera Praktikkan 5 Cara Keluar dari Love Bombing, Keluar dari Hubungan Toxic

Minggu 29-10-2023,13:30 WIB
Reporter : Ana Miratus Sholekhah
Editor : Dony Widyo

Kamu bisa menguji ketulusan dan keseriusannya denganmu dengan menanyakan hal apa yang kamu suka dan kamu benci.

Kamu juga bisa melihat pola perilaku yang dia tunjukkan secara berulang dan konsisten dalam menyenangkan dan memanjakan dirimu.

Contohnya, pahami apakah dia memberikan hadiah hampir setiap hari dan memberikanmu sanjungan secara berlebihan.

Ketika kamu sudah memperhatikannya, kamu bisa mengevaluasi apakah pasanganmu menunjukkan tanda-tanda manipulatif. Jika iya, jangan ragu untuk mengambil langkah mundur darinya.

Cintai Diri Sendiri

Mencintai dirimu sendiri dengan kadar yang besar akan membuatmu lebih peka ketika seseorang tengah melakukan hal yang jahat kepadamu.

Kamu tidak akan mengabaikan rasa tidak nyaman yang kamu peroleh dari pasanganmu, karena kamu memprioritaskan dirimu dalam urutan pertama.

Dengan mencintai diri sendiri, kamu juga akan lebih berani mengungkapkan ketidaksukaanmu atas sesuatu sehingga pasangan tidak akan bisa mengendalikanmu.

Percayai Intuisimu

Karena serangan love bombing ada pada ranah emosional, maka kamu sangat perlu mendengarkan intuisimu.

Ketika kamu sudah merasa bahwa hubunganmu sangat tidak nyaman, kamu yang dikekang dengan berlebihan, dan menghasilkan perasaan tertekan sampai di tahap stress, maka dengarkanlah intuisimu.

Jangan sepelekan perasaan yang hadir dalam dirimu, sebab itu bisa jadi alarm yang memintamu segera mencari cara keluar dari love bombing.

Berbagi Kepada Orang Terdekat

Kamu tidak akan tahu sejauh mana pasanganmu yang manipulatif akan bertindak. Oleh karenanya, jangan tangani ini sendirian. Cobalah untuk menceritakan masalahmu kepada orang terdekat dan dengarkan saran dari mereka.

Bisa jadi, saran yang mereka berikan juga akan semakin membuka matamu yang semula diutup oleh berbagai bentuk manipulasi yang dibuat oleh pasanganmu.

Baca juga 4 Sifat Pelaku Love Bombing, Benarkah Ada Rasa Kesepian di Baliknya?

Kategori :