Inilah 4 Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan Pada Tubuh yang Wajib Diketahui! Bisa Memicu Penyakit Ginjal Loh

Minggu 10-03-2024,01:00 WIB
Reporter : Nadia Damayanti
Editor : Dony Widyo
Inilah 4 Bahaya Mengonsumsi Garam Berlebihan Pada Tubuh yang Wajib Diketahui! Bisa Memicu Penyakit Ginjal Loh

Cairan dalam tubuh ini sangat penting dijaga dengan baik, karena ia dimanfaatkan untuk membersihkan jaringan dan sel-sel di dalamnya.

Jadi, jika kebutuhan cairan tidak tercukupi, kondisi ini menyebabkan dehidrasi yang mana jika didiamkan terlalu lama bisa memicu komplikasi yang berbahaya untuk kesehatan.

BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa dari Air Rebusan Jagung untuk Kesehatan Tubuh, Bisa untuk Menjaga Kulit loh

BACA JUGA:5 Jenis Minuman yang Merusak Ginjal, yang Penggunaannya Harus Dibatasi, Dapat Menurunkan Fungsi Ginjal

2. Meningkatkan Risiko Hipertensi

Selain dapat menyebabkan dehidrasi, mengonsumsi garam secara berlebihan ini juga bisa meningkatkan risiko hipertensi loh.

Kandungan natrium yang ada di dalam garam ini dapat menarik cairan masuk ke pembuluh darah yang aman dapat meningkatkan volume darah di dalam tubuh.

Volume darah yang meningkat di dalam tubuh ini yang kemudian memicu tekanan berlebih pada pembuluh darah dan menyebabkan hipertensi,.

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Tidak hanya dapat meningkatkan risiko hipertensi, tekanan berlebih pada pembuluh arah ini juga dapat memaksa jantung untuk bekerja ekstra dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Kondisi tersebut sangat berbahaya untuk kalian krena dapat memicu terjadinya penyakit jantung.

BACA JUGA:Patut Bersyukur, Inilah 5 Tanda Organ Ginjal Sehat yang Harus Kamu Ketahui

BACA JUGA:8 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan, Cegah Asam Urat hingga Jaga Kesehatan Ginjal

Jika penyakit jantung ini sudah bersarang pada tubuh dan tidak segera diatasi bisa memicu terjadinya stroke hingga jantung berhenti berdetak secara tiba-tiba dan menyebabkan kematian.

4. Menganggu Fungsi Ginjal

Kebanyakan garam menyebabkan gangguan pada fungsi ginjal. Kadar garam yang terlalu tinggi di dalam tubuh dapat meningkatkan proses pembuangan protein melalui urine.

Kategori :