BATANG, RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Hingga kini harga daging baik ayam atau sapi belum menujukkan tanda-tanda penurunan harga. Jelang lebaran ini harga daging diprediksi bakalan naik.
Salah satu pedagang ayam di Pasar Batang, Turipah menyebut saat ini harga daging ayam ada di kisaran Rp43 Ribu perkilogram. Dan mendekati lebaran harga tersebut diprediksi masih akan mengalami kenaikan. Kendati demikian ia berharap agar harga daging bisa turun. Karena ia takut daya beli masyarakat bakal menurun.
"Mungkin nanti ada kenaikan hingga Rp2 Ribu per kilogramnya, sampai Rp45 Ribu per kilogram. Jangan sampai Rp50 Ribu lah ya, karena saya malah takutnya banyak masyarakat yang tidak beli ayam nanti kalau kemahalan," harapnya saat diwawancarai Rabu 27 Maret 2024.
BACA JUGA:Pemkab Pekalongan Tekan Laju Kenaikan Harga Komoditas di Pasaran
Hal senada juga terjadi pada ayam potong, yang hingga kini harganya masih cukup stabil, yakni Rp42 ribu per kilogramnya sejak pekan lalu.
Pedagang ayam potong, Sri Ernawati mengutarakan, meski saat ini belum terjadi kenaikan, namun diperkirakan sepekan menjelang lebaran, harga mulai meroket.
“Yang sekarang Rp42 ribu, nanti pas mau lebaran bisa naik jadi Rp45 ribu per kilogram,” jelasnya.
BACA JUGA:Jelang Ramadhan Harga Daging Ayam Terjun Bebas, Per kilogram Turun Rp 6 Ribu
Kepokmas lain yang tidak kalah pentingnya untuk menunjang kebutuhan sehari-hari, yakni telur yang harganya masih stabil dan pasokannya masih tercukupi.
Pedagang telur ayam negeri, Iin mengaku saat ini harga kembali stabil setelah pasokan kembali normal.
“Kemarin harganya Rp32 ribu, sekarang turun jadi Rp27 ribu per kilogram dengan stok lama. Besok baru dikirim yang baru harganya tetap sama,” ujar dia.
Para pedagang memperkirakan jika melihat kondisi tiap menjelang lebaran, harga telur ayam negeri akan kembali naik.
“Bisa naik lagi jadi Rp32 ribu dan normal lagi sepekan usai lebaran,” pungkasnya.
Pedagang daging sapi, Lilis mengaku harga daging sapi sampai saat ini masih stabil di angka Rp120 ribu, namun bukan tidak mungkin 10 hari jelang lebaran, akan terjadi kenaikan antara Rp10 ribu hingga Rp15 ribu per kilogramnya.
“Bisa jadi minggu depan naik menjadi Rp130 ribu untuk kualitas biasa. Untuk jenis khas dalam yang semula Rp130 ribu bisa naik jadi Rp145 ribu sampai Rp150 ribu per kilogramnya,” terangnya. Untuk stok sedikit terjadi pengurangan dari distributor, dibandingkan lebaran tahun lalu. Lebaran tahun 2023, pedagang mendapat pasokan hingga satu kuintal, namun tahun ini hanya 80 kilogram. (nov)