Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan dan TPID Gelar Bazar Pangan Murah

Kamis 18-07-2024,20:48 WIB
Reporter : Hadi Waluyo
Editor : Dony Widyo

KAJEN,RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-64 dan Hari Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke-24, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pekalongan gelar bazar pangan murah di halaman Kantor Kecamatan Tirto, Kamis, 18 Juli 2024.

Bazar pangan murah ini juga untuk menstabilkan harga sejumlah kebutuhan pangan dan mengendalikan inflasi daerah. 

Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, mengatakan, harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota santri saat ini relatif stabil. Namun demikian, pemerintah menilai sangat penting melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan harga sejumlah kebutuhan pangan. 

Salah satunya melalui kegiatan bazar pangan murah bersama Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam pengendalian inflasi daerah.

"Kegiatan bazar pangan murah ini kerja sama Kejari dengan pemerintah daerah, terutama dari Disperindag, Gapoktan dan lain-lain yang ikut serta. Tujuannya untuk berbagi dalam menstabilitaskan harga pangan sesuai anjuran pemerintah pusat," kata dia.

Baca juga:Antisipasi Penyimpangan Dana Desa, Kejari Kabupaten Pekalongan Beri Penerangan Hukum Kepada Kades

Sementara itu, Kajari Kabupaten Pekalongan, Feni Nilasari, menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi mensukseskan peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 dan HUT IAD ke-24. Upaya ini juga sebagai peran Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan dalam membantu pemerintah mengendalikan inflasi.

"Terima kasih kepada Pemkab Pekalongan dan semua pihak yang terlibat. Dengan bazar murah ini sebagai upaya kita semua untuk turut mengendalikan inflasi, yang merupakan tugas pemerintah," ujar dia.

Warga tampak antusias menyambut kegiatan ini. Banyak yang datang sejak pagi hari untuk berbelanja kebutuhan pokok yang dijual dengan harga sangat terjangkau, yaitu Rp 85 ribu perpaket sembako. Harga yang murah ini membuat banyak warga memborong sembako yang tersedia, sehingga suasana bazar menjadi sangat ramai dan penuh semangat.

Tidak hanya menyediakan sembako murah, bazar ini juga menampilkan pameran produk-produk UMKM lokal. Beragam produk UMKM seperti kerajinan tangan, makanan olahan, dan produk kreatif lainnya dipamerkan di sini. Ini memberikan kesempatan emas bagi para pelaku usaha kecil untuk mempromosikan dan menjual produk mereka kepada masyarakat yang lebih luas, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Selain itu, stand produk sayur mayur dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) turut memeriahkan acara ini. Stand ini menyediakan berbagai macam sayuran segar langsung dari petani lokal. Keberadaan stand sayur mayur ini tidak hanya memudahkan masyarakat dalam mendapatkan sayuran segar dengan harga terjangkau, tetapi juga mendukung para petani lokal dengan memberikan mereka pasar yang lebih luas.

Acara ini bukan hanya tentang transaksi ekonomi, tetapi juga mempererat hubungan antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha. Bazar murah yang diadakan oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Pekalongan merupakan langkah nyata dalam upaya mendekatkan institusi hukum dengan masyarakat sekaligus memberikan manfaat langsung yang dapat dirasakan oleh banyak orang.

Salah satu warga Desa Pacar, Kecamatan Tirto, Amel mengaku sangat senang dengan adanya bazar pangan murah ini, karena harganya sangat terjangkau. Masyarakat bisa menukar kupon yang disediakan untuk membeli paket barang kebutuhan pokok.

Kategori :