Manchester City sebenarnya menjadi opsi yang paling menarik bagi Dani Olmo, mengingat peluang besar untuk dapat meraih berbagai macam trofi.
Namun, City akhirnya mundur dari perburuan karena tidak ingin mengambil risiko dengan harga tinggi yang ditetapkan oleh RB Leipzig.
Sementara itu, Bayern Munchen memilih untuk fokus memperkuat lini pertahanan mereka, sehingga tidak menjadikan Dani Olmo sebagai target utama.
Barcelona, meski awalnya lebih fokus untuk mendatangkan Nico Williams, namun akhirnya mengalihkan perhatian mereka kepada Dani Olmo setelah Williams memutuskan untuk bertahan di Athletic Club Bilbao.
Barca harus mengajukan tawaran hingga tiga kali sebelum RB Leipzig akhirnya menyetujui transfer sebesar 62 juta Euro.
Namun, dugaan bahwa Barcelona akan membayar secara bertahap menimbulkan kekhawatiran, mengingat kondisi keuangan mereka yang sedang tidak stabil.
Bagi Dani Olmo, bergabung dengan Barcelona adalah impian yang telah lama ia pendam. Lahir di Barcelona 26 tahun yang lalu, Olmo memulai kariernya di akademi Espanyol sebelum pindah ke La Masia, akademi terkenal milik Barcelona.
Namun, setelah tujuh tahun di tim muda Barca, Olmo gagal menembus tim utama dan memilih pindah ke Dinamo Zagreb, di mana kariernya berkembang pesat hingga akhirnya berlabuh di RB Leipzig.
BACA JUGA:Adidas Siapkan Peluang Menjadi Apparel Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia! Benarkah?
Meskipun sukses di Jerman, keinginan Olmo untuk kembali ke Barcelona semakin kuat setelah mendengar cerita dari rekan-rekannya di Timnas Spanyol yang bermain untuk Barca, seperti Ferran Torres, Pedri dan Lamine Yamal.
Bermain di La Liga juga akan memudahkannya dipantau oleh pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente.
Namun, Olmo tidak lepas dari kekhawatiran. Persaingan di lini tengah Barcelona yang sudah dipenuhi oleh para pemain berbakat seperti Gavi Pedri, dan Ilkay Gundogan membuatnya mempertanyakan apakah ia bisa bersaing.
Selain itu, Barcelona sedang diawasi oleh La Liga terkait masalah finansial, yang mana hal tersebut berpotensi menghambat pendaftaran pemain baru.