Karakteristik dan Proses Pembuatan Batik Pekalongan Serta Nilai Filosofisnya

Rabu 07-05-2025,07:12 WIB
Reporter : M.Rif'an Maulana
Editor : Dony Widyo

Ini menjadi salah satu motif yang membuat batik ini terlihat unik. Motif yang terbilang cukup ramai dan padat ini menjadikan tambahan daya tarik tersendiri pada batik Pekalongan.

4. Sentuhan Modern

Meskipun mempertahankan elemen-elemen tradisionalnya, Batik Pekalongan juga dapat mengadopsi sentuhan modern dalam desainnya.

BACA JUGA:Pilihan Jajan Tradisional Pekalongan yang Mengenyangkan

BACA JUGA:Kuliner Khas Daerah, Rekomendasi Makanan Pekalongan yang Lezat untuk disantap

Ini bisa termasuk penggunaan motif-motif yang lebih kontemporer atau eksperimen dengan teknik dan warna. Beberapa desainer batik Pekalongan telah menciptakan motif-motif baru yang lebih modern dan kontemporer.

Misalnya, menggabungkan elemen-elemen abstrak, geometris, atau floral dengan gaya yang lebih modern, menciptakan tampilan yang lebih segar dan aktual.

Proses Pembuatan Batik Pekalongan

Proses pembuatan batik Pekalongan melibatkan serangkaian langkah yang rumit dan memerlukan keterampilan khusus.

Berikut adalah rangkaian proses pembuatan batik Pekalongan:

BACA JUGA:Dari Lahan Terdampak Rob Jadi Produktif, Pemkot dan Kodim Pekalongan Sukses Panen Kedua Padi Biosalin

BACA JUGA:Liburan Hemat Buat Melepas Penat di Akhir Pekan, 5 Pilihan Tempat di Pekalongan yang Bisa Kamu Kunjungi

• Pemilihan Kain

Proses dimulai dengan pemilihan kain yang akan digunakan sebagai media untuk menciptakan motif batik. Kain yang umum digunakan adalah kain katun, sutera, atau rayon yang memiliki serat yang cukup rapat untuk menyerap lilin dan pewarna dengan baik.

• Membuat Pola

Pola atau desain motif batik Pekalongan kemudian ditransfer ke kain menggunakan alat seperti canting atau cap (stempel).

Canting digunakan untuk membuat pola secara manual dengan menorehkan lilin panas ke kain, sementara cap digunakan untuk mencetak motif secara massal.

Kategori :