Cara Bijak Belajar Saham untuk Pemula Hanya Lewat Gadget, Modal Kecil bisa Untung Banyak

BACA JUGA: Mas Kawin Milenial, Pemuda Ini Beri Mahar Pernikahan Berupa 2.300 Lembar Saham

6. Realistis 

Perlu diingat bahwa tidak ada yang instan, terutama dalam investasi. Untuk bisa mendapatkan keuntungan kita perlu bersabar dan tetap berusaha dalam menggapai ekspektasi dari investasi yang kita buat. 

Jangan pula termakan emosi saat kita tidak mendapatkan apa yang sudah kita harapkan. Pengambilan keputusan dalam berinvestasi harus melalui kepala dingin dan berorientasi pada masa depan. 

Kita juga tidak bisa terus-terusan berfokus pada satu perusahaan yang sudah ita modali. Cobalah untuk melihat data dan informasi yang ada, lalu beralih pada perusahaan yang memiliki kemungkinan lebih besar untuk memberi keuntungan. 

 

7 Kenali LQ45 dan IDX30 

LQ45 dan IDX30 mengacu pada indeks saham yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Ada tiga jenis saham dengan likuiditas tinggi dengan kapitalisasi pasar besar dan didukung oleh fundamental perusahaan yang baik. 

Dengan memahami LQ45 dan IDX30 ini kamu bisa saja memiliki saham dengan likuiditas tinggi yang mana akan memudahkan kamu dalam menjual saham secara cepat serta pergerakan harga saham yang dapat diprediksi. 

BACA JUGA: J Trust Bank Gelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

Jadi itulah beberapa tips dan trik cara belajar saham untuk pemula yang ingin segera terlibat dalam pasar modal dengan bijak. 

Dengan profil risiko tinggi, kamu tentu perlu memahami segala seluk beluk dari saham dan berani untuk terus mencoba. 

Tapi untuk masa-masa belajar, tidak ada salahnya jika kamu ingin berinvestasi pada pasar modal dengan profil risiko yang terbilang rendah seperti reksa dana dan obligasi. 

Dengan begitu, kamu akan bisa mengakrabkan diri dengan instrumen investasi lainya dan menjadi lebih yakin untuk beralih pada saham untuk jangka panjang. (*)

Sumber: