Indikator Investasi Obligasi yang Harus Kamu Tahu!

Indikator Ekonomi

1. Suku bunga , ketika adanya perubahan suku bunga dapat mempengaruhi harga obligasi yang berkaitan dengan kinerja perusahaan yang dipengaruhi dengan suku bunga yang ada.

2. Inflasi, Inflasi dapat menjadi indikator dalam sebuah obligasi karena dapat mengurangi nilai pendapatan obligasi yang terjadi pada instansi atau perusahaan sebagai penerbit obligasi.

3. Pertumbuhan Ekonomi, dengan pertumbuhan ekonomi  yang meningkat dapat mempengaruhi kemampuan penerbit obligasi untuk membayar kewajiban menjadi lancar dan sebaliknya.

Indikator Keuangan

1. Peringkat kredit, peringkat kredit dapat mempengaruhi obligasi karena peringkat kredit penerbit obligasi dapat mempengaruhi kepercayaan investor jika peringkat kredit termasuk baik maka aman.

BACA JUGA:Pemula Wajib Tahu tentang Lembar Saham dalam Investasi!

BACA JUGA:Yuk Kenalan dengan Saham Delisting di Investasi!

2. Rasio Keuangan, Rasio keuangan penerbit obligasi, seperti debt-to-equity ratio, dapat mempengaruhi kemampuan penerbit obligasi untuk membayar kewajiban.

Indikator Pasar

1. Harga Obligasi, indikator pasar berkaitan dengan harga obligasi dapat dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran di pasar dengan permintaan yang tinggi maka harga obligasi akan lebih tinggi.

2. Yield Obligasi, dengan yield obligasi dapat mempengaruhi daya tarik obligasi bagi investor.

Indikator Politik

1. Kebijakan Moneter, Kebijakan moneter dapat mempengaruhi suku bunga dan inflasi yang berkaitan dengan kebijakan pada pimpinan yang baru dengan perubahan yang ada.

2. Kebijakan Fiskal, kebijakan fiskal dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan kemampuan penerbit obligasi untuk membayar kewajiban.

Sumber: