Disway award
iklan banner Honda atas

Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Pekalongan Tahun 2024, Ini Capaian Kinerja di 2023 dan Rencana Program 2024

Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Pekalongan Tahun 2024, Ini Capaian Kinerja di 2023 dan Rencana Program 2024

Ketua PMI Kabupaten Pekalongan Arini Harimurti beri penghargaan kepada kecamatan dengan donor darah terbanyak saat musyawarah kerja tahun 2024.-Hadi Waluyo-

KAJEN,RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - PMI Kabupaten Pekalongan bertekad kian lebih baik untuk membantu masyarakat dengan maksimal. Tekad itu terlontar dalam Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Pekalongan Tahun 2024 di Aula Markas PMI Kabupaten Pekalongan, Jumat, 17 Mei 2024

"Target bagaimana kita bisa membantu masyarakat dengan maksimal. Kalau angka-angka kita ndak punya target, karena kita mengharapkan ndak ada kejadian bencana dan sebagainya," ujar Ketua PMI Kabupaten Pekalongan, Arini Harimurti, ditemui disela-sela pelaksanaan musker.

Menurutnya, musker dilaksanakan setiap tahun untuk memberikan pertanggungjawaban di tahun kemarin, dan untuk memberikan gambaran tahun ini apa yang akan dilaksanakan.

Oleh karena itu, harapannya apa yang akan disusun itu mendapatkan koreksi, saran, dan masukan yang dapat membangun bagaimana agar PMI Kabupaten Pekalongan menjadi lebih baik. 

Baca juga:Pulihkan Trauma Anak Korban Banjir Bandang Wangandowo, PMI Kabupaten Pekalongan Gelar Trauma Healing

Di tahun 2023, di unit markas, PMI Kabupaten Pekalongan telah berkiprah di bidang tanggap darurat bencana dan pelayanan sosial. Diantaranya, untuk penanggulangan tanah longsor 15 kali, penanggulangan kebakaran 8 kali, dan pencarian korban akibat kecelakaan air 9 kali.

Selanjutnya, penanganan pohon tumbang yang menutup akses jalan 42 kali, penanganan kecelakaan di jalan raya 26 kali, dan pelayanan pertolongan pertama dan ambulans itu 101 kali. "Kita juga lakukan distribusi air bersih 500 ribu liter air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan saat musim kemarau kemarin," katanya. 

Untuk tahun 2024 ini, Arini menargetkan bagaimana PMI Kabupaten Pekalongan bisa membantu masyarakat dengan maksimal, baik di unit markas, unit donor darah dan di klinik PMI Kabupaten Pekalongan.

"Di bidang unit donor darah, pada tahun 2023 kita melayani permintaan darah itu sudah 18.761 kantong, itu 96 persen dari permintaan rumah sakit," ujar Arini. 

Baca lagi:PMI Kabupaten Pekalongan Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Korban Banjir Bandang Wangandowo

Diakuinya, masih ada 4 persen belum terpenuhi. Hal itu terjadi karena kadang-kadang ada pembatalan dari rumah sakit itu sendiri. Atau ada bentuk-bentuk komponen darah yang memang belum bisa dipenuhi oleh PMI Kabupaten Pekalongan.

"Walaupun kita itu sudah punya unggulan mengenai alat aferesis. Alat aferesis ini baru ada empat se-Jateng, yakni di Kota Solo, Kota Semarang, Purwokerto dan Kabupaten Pekalongan, termasuk pembekuan darah beku itu juga di sepanjang Pantura belum ada, baru kita yang ada," ungkapnya.

Untuk tahun 2024 ini, PMI Kabupaten Pekalongan sedapat mungkin bisa memperoleh 20 ribu kantong darah. Agar kebutuhan darah bisa terpenuhi dengan baik. 

"Untuk mobil ambulans kita sudah punya. Yang belum punya itu mobil jenazah. Tahun ini memang target kita pengadaan mobil jenazah," katanya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait