PT MBK Ventura Berbagi: Tebar CSR dan Sosialisasi Literasi Keuangan untuk Warga Pekalongan

Radarpekalongan.co.id- PT Mitra Bisnis Keluarga (MBK) Ventura, melakukan program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk Berbagi Kebaikan Merajut Ketaqwaan dengan menyalurkan bantuan kepada 16 Desa dan 3 Kelurahan di wilayah Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.

Selain memberikan bantuan kepada mushola, pihak perusahaan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) setempat juga memberikan sosialisasi program pembiayaan dan literasi keuangan untuk para nasabah MBK Ventura di Kecamatan Kedungwuni. 

Asisten Regional Manager 11 Jateng 1 PT MBK Ventura, Citra Anggi Palupi, disela kegiatan yang berlangsung di Aula Kecamatan Kedungwuni, Rabu (20/8/2025), mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kontribusi perusahaan tidak hanya dalam sektor ekonomi masyarakat, tetapi juga kepedulian terhadap sosial lingkungan. 

Dalam agenda CSR kali ini, MBK Ventura menyerahkan bantuan berupa 17 karpet, 12 jam digital dan 60 kipas angin yang diberikan untuk 58 mushola se Kecamatan Kedungwuni. Bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat serta memperkuat peran sosial perusahaan di tengah masyarakat.

"Pekalongan sebagai kota Santri dengan banyaknya tempat ibadah disini, tentu kami berharap bantuan ini dapat menunjang kenyamanan jamaah dalam beribadah," ungkap dia.

Anggi sapaan akrabnya juga menjelaskan, saat ini kehadiran MBK Ventura di Kabupaten Pekalongan telah berkembang cukup siginifikan terkhusus di Kecamatan Kedungwuni. Dengan total nasabah terbanyak kedua yakni 1.200 orang setelah Kecamatan Paninggaran di kabupaten Pekalongan. Sehingga program CSR ini diharapkan akan terus dilakukan secara bergilir di berbagai wilayah lainnya. 

“Untuk kedepan, kami juga berkomitmen menjalankan CSR yang bermanfaat dan berkelanjutan di beberapa wilayah lain. Harapannya, kegiatan ini semakin mempererat sinergi antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat dalam membangun lingkungan yang lebih sejahtera dan berdaya secara ekonomi," jelasnya.

Selain CSR, kegiatan juga diisi dengan sosialisasi literasi keuangan. MBK Ventura disini menekankan akan pentingnya pemahaman masyarakat dalam mengelola keuangan agar tidak terjebak pada lembaga pembiayaan ilegal.

“MBK Ventura ini resmi, terdaftar dan telah diawasi OJK. Dan itu penting untuk diketahui masyarakat. Sehingga jangan sampai terkecoh dengan lembaga yang tidak memiliki izin. Kami ingin nasabah mampu mengelola keuangan secara bijak untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga,” terang Anggi.

Pihaknya juga menegaskan, soal mekanisme penagihan di MBK Ventura dilakukan secara profesional artinya jelas secara aturan. 

“Banyak isu penagihan di luar sana sampai memaksa atau dilakukan hingga malam. Kalau di MBK, maksimal jam lima sore petugas sudah kembali ke kantor. Tidak ada pemaksaan, dan semua petugas yang dominasi perempuan ini juga dibekali secara etika kerja yang tertib dan juta teratur,” tegasnya.

Camat Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan,  Bambang Dwi Yuswanto, memberikan apresiasi atas kepedulian MBK Ventura.

“Program CSR ini bukan sekadar bantuan fisik, tetapi bentuk kepedulian nyata perusahaan dalam mendukung pembangunan sosial dan keagamaan. Tentu kami mewakili masyarakat mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan tersebut, semoga pihak perusahaan konsisten membantu masyarakat dalam hal pembiayaan usaha. Dan program seperti ini juga diharapkan terus berkelanjutan," ungkapnya.

Salah satu nasabah MBK Ventura asal Desa Ambokembang, Nur Hidayati (47) menyampaikan pengalaman sebagai nasabah selama 8 tahun.

Sumber: