Pasang Bendera Sporter Bola, Seorang Pemuda Tewas Tersengat Listrik

Nasib naas dialami oleh Edi Santoso (22) warga Desa Tegalsari, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang yang tewas seketika akibat tersengat aliran listrik tegangan tinggi, Selasa (25/6/2019).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada Selasa sekitar pukul 07.30 wib, korban bermaksud memasang bendera Sporter Bola bertuliskan "CHALISTHA" pendukung kesebelasan PSS Sleman di pohon rambutan. Korban sendiri merupakan ketua Sporter Slemania di wilayah Kabupaten Batang.

Pada saat bendera akan di pasang di pohon rambutan, ternyata bambu yang digunakan sebagai tiang bendera masih basah dan menyangkut kabel tegangan tinggi PLN. Akibatnya korbanpun langsung teringat aliran listrik, dan tewas seketika di atas pohon rambutan.

Warga yang melihat kejadian itupun langsung berusaha memberikan pertolongan, dan melaporkannya ke Polsek Tulis.

Petugas kepolisian yang mendapat laporan langsung meluncur ke lokasi kejadian. Setelah memastikan tidak adanya aliran listrik di pohon, warga dan polisi baru berani mengevakuasi jenasah korban dari atas pohon menggunakan sarung dan tali.

Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga melalui Kapolsek Tulis AKP Gumana membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Peristiwa itu murni kecelakaan, karena korban tidak menyadari kalau bambu yang dipakai memasang bendara masih basah dan menempel di jaringan listrik PLN. Korban sendiri mengalami luka bakar pada telapak tangan kirinya," ungkap Kapolsek.

Setelah dilakukan pemeriksaan, selanjutnya korban diserahkan pada pihak keluarga untuk kemudian di makamkan di pemakaman umum setempat. (red/hpb)

Sumber: