Pemkab Siap Bantu Warganya di Rantau

BATANG - Pemkab Batang mengapresiasi masyarakatnya yang masih bertahan di tanah rantau dan memilih untuk tidak mudik lantaran Covid-19. Hal ini seperti disampaikan Bupati Batang, Wihaji, saat menemui awak media beberapa waktu lalu.

Wihaji menjelaskan, pihaknya memang sudah mendapatkan laporan terkait perantau yang membutuhkan bantuan. Meski begitu, saat ini Pemkab Batang tengah berkoordinasi dengan Pemprov setempat. Hal itu lantaran sesuai rencana para perantau ini nanti akan dicover oleh Pemprov setempat.

"Itu yang jadi masalah kami juga. Karena ada beberapa perantau yang hari ini butuh bantuan. Tapi kami sedang koordinasi dengan Pemprov, katanya mau dicover oleh Pemprov DKI. Tetapi katanya ada beberapa yang tidak tercover. Kalau misalnya memang dibutuhkan, kami akan hadir membantu. Cuma harus jelas yang membutuhkan dan prioritas," jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga sudah berupaya memberikan bantuan sembako untuk masyarakat dari kalangan profesi yang terdampak Covid-19. Seperti tukang pijat tunanetra, ojol, napi asimilasi, pedagang sekolah, pedagang pasar tiban, tukang becak, tukang parkir, pedagang pasar dan lainnya.

"Pemkab tidak fokus ke sembako. Sembako hanya untuk yang prioritas terdampak langsung. Pemda nanti bentuk bantuannya BLT yang bisa bersinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah," pungkasnya. (nov)

Sumber: