Sudah 100%, Exit Tol Bojong Belum Bisa Operasional

*Masih Menunggu SK

BOJONG - Meski progres pembangunan Exit Tol Batang-Pekalongan-Pemalang di wilayah Bojong sudah mencapai 100 persen, namun hingga kini belum dapat dioperasionalkan. Pembukaan Exit Tol masih menunggu Surat Keputusan (SK) dari Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat.

Kasi Pelayanan Lalu Lintas Pemalang Batang Toll Road (PBTR) Nuruddin Zakaria ketika dihubungi Senin (24/05/2021) membenarkan. Menurutnya, progres pembangunan Exit Tol Bojong sebenarnya sudah mencapai 100 persen dan siap untuk dioperasikan. Namun demikian sesuai ketentuan harus menunggu SK dari Menteri PUPERA.

"Progres konstruksi sudah 100 persen dan sudah siap operasional. Namun demikian sampai saat ini operasional Exit Tol Bojong masih belum ada SK dari Menteri PUPR. Untuk kapan mau dibuka, kita juga masih menunggu, "terangnya.

Sementara saat disinggung kapan kepastian pembukaan Exit Tol karena sudah ditunggu tunggu masyarakat, Zakaria belum bisa memastikan. Meskipun saat ini dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) sudah mengajukan surat ke Menteri PUPR. "Kami saja belum tahu pastinya kapan, " lanjutnya.

Terpisah, salah seorang warga Kabupaten Pekalongan, Winaryo mengaku dengan rencana pembukaan Exit Tol Bojong sebenarnya membuat pengguna jalan lebih mudah. Karena untuk saat ini warga yang hendak menggunakan jalan tol harus melalui Pemalang atau Kota Pekalongan. Padahal untuk waktu tempuh cukup lama yaitu 1 jam. "Kalau Exit Tol Bojong dibuka lebih efisien waktu dan apabila kemana mana lebih mudah tidak usah memutar jauh, " katanya.

Diakui, apabila hendak berpergian ke arah barat maupun timur masyarakat bisa menghemat waktu paling tidak setengah jam ketika hendak masuk Tol. "Sebetulnya dekat juga kalau melalui Batang dan Pemalang namun yang paling susah itu untuk menuju Exit Tol Setono atau Gandulan jalan cukup padat sehingga tidak bisa cepat," imbuhnya. (yon)

Sumber: