Waspadai Ancaman Karhutla

Waspadai Ancaman Karhutla

**Saat Musim Kemarau

KARANGANYAR - Masyarakat diimbau untuk mewaspadai bahaya kebakaran saat musim kemarau, terutama kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Salah satunya tidak membakar sampah sembarangan yang bisa memicu timbulnya kebakaran hutan dan lahan.

Kebakaran lahan terjadi pada Sabtu (30/8/2020) malam, sekitar pukul 20.30 WIB, di Desa Kulu, Kecamatan Karanganyar.

Kebakaran diketahui barawal dari salah satu warga membakar sampah kayu, sehingga api semakin membesar dan menjalar ke seluruh lahan tersebut.

Salah satu warga menelpon Damkar Kabupaten Pekalongan. Setelah itu, petugas Damkar berkoordinasi dengan pihak terkait seperti PMI untuk melakukan pemadaman.

"Setelah menerima laporan adanya kebakaran lahan, petugas di Posko PMI mengirimkan mobil ambulans ke lokasi. Tiga unit mobil pemadam didatangkan untuk memadamkan kobaran api," terang relawan PMI Kabupaten Pekalongan, M Rofik Maulana, kemarin.

Menurutnya, api dapat dipadamkan pukul 23.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Sebelumnya diberitakan, dalam rangka mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) selama musim kemarau, jajaran BKPH Karanganyar bersama Polsek dan Koramil Lebakbarang menggiatkan patroli gabungan pencegahan karhutla. Selain menyosialisasikan pencegahan karhutla, petugas juga memberikan penyuluhan tentang gangguan dan keamanan hutan lainnya.

Asper Karanganyar Suharno, mengatakan, patroli gabungan antara BKPH Karanganyar, Polsek dan Koramil Lebakbarang dilakukan untuk mencegah dan menanggulangi gangguan keamanan hutan dan karhutla, khususnya di wilayah BKPH Karanganyar, KPH Pekalongan Timur. "Patgab ini sebagai bentuk sinergitas antara Perhutani, Polri dan TNI," kata dia.

Dalam giat itu, petugas menyisiri area hutan dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat di sekitar hutan dan penyadap getah pinus. Dalam kegiatan-kegiatan di desa, dari Polsek atau Koramil juga memberikan imbauan-imbauan untuk mengantisipasi kebakaran hutan.

"Dalam penyuluhan ini kami mengimbau jangan sampai masyarakat membakar kotoran atau sampah di dekat hutan, tidak membuang putung rokok di seresah hutan, dan membuka lahan dengan cara dibakar," kata dia.

Kepada masyarakat atau petani di sekitar hutan yang memiliki akses setiap hari ke hutan untuk bersama-sama mewaspadai kebakaran hutan. Jika ada titik api sekecil apapun untuk segera lapor ke petugas. (had)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: